Habanusantara.net, Malam Nuzulul Quran adalah salah satu malam yang paling dinantikan oleh umat Islam, terutama di bulan suci Ramadhan. Malam ini merupakan peringatan turunnya wahyu pertama dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, yang dikenal dengan turunnya Al-Quran.
Pada tahun 2025, Malam Nuzulul Quran jatuh pada Senin, 17 Ramadhan 1446 H, yang sekaligus menjadi waktu yang tepat bagi umat Islam untuk meraih pahala berlipat dengan berbagai amalan yang dianjurkan.
Malam ini memiliki banyak keutamaan, seperti keberkahan, ampunan dosa, dan tentunya pahala yang berlipat ganda. Untuk memperoleh semua itu, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak ibadah dan amalan pada malam Nuzulul Quran. Berikut adalah lima amalan utama yang dapat dikerjakan pada malam istimewa ini.
1. Membaca Al-Quran
Salah satu amalan utama yang dapat dilakukan pada malam Nuzulul Quran adalah membaca Al-Quran. Rasulullah SAW bersabda bahwa membaca Al-Quran adalah sebaik-baiknya ibadah. Bahkan, dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Abdullah Ibnu Mas’ud, Rasulullah SAW menyatakan,
“Barang siapa yang membaca satu huruf dari Kitabullah (Al-Quran), maka dia akan mendapat satu kebaikan. Satu kebaikan akan dilipatkan menjadi sepuluh semisalnya” (HR. At-Tirmidzi). Artinya, setiap huruf yang dibaca akan memperoleh pahala yang berlipat ganda.
Pada malam yang penuh berkah ini, sangat dianjurkan untuk meluangkan waktu lebih banyak untuk membaca Al-Quran. Membaca Al-Quran tidak hanya akan mendekatkan diri kepada Allah SWT, tetapi juga memberikan ketenangan batin serta keberkahan yang besar dalam hidup.
2. Memperbanyak Zikir
Zikir merupakan amalan ibadah yang sangat dianjurkan pada malam Nuzulul Quran. Allah SWT memerintahkan umatnya untuk berzikir sebanyak-banyaknya dalam surat Al-Araf ayat 205, “Hai orang-orang yang beriman, berzikirlah (dengan menyebut) nama Allah dengan zikir yang sebanyak-banyaknya.” Zikir adalah amalan yang dapat dilakukan kapan saja, baik di rumah, di jalan, maupun di masjid, dan tentunya tidak memerlukan banyak waktu.
Sebuah hadis juga menggambarkan betapa pentingnya berzikir, yaitu “Perumpamaan orang yang berzikir kepada Tuhannya dengan orang yang tidak berzikir kepada Tuhannya adalah seperti orang yang hidup dengan orang yang mati” (HR. al-Bukhari). Mengingat keutamaan zikir, sangat disarankan bagi umat Islam untuk memperbanyak zikir pada malam Nuzulul Quran agar mendapatkan keberkahan dan kemuliaan dari Allah SWT.
3. Melakukan Shalat Malam
Shalat malam adalah salah satu amalan sunnah yang dapat dikerjakan pada malam Nuzulul Quran. Shalat malam bisa berupa shalat Tarawih, Witir, maupun Tahajud. Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW menyebutkan bahwa shalat malam adalah yang paling utama setelah shalat fardhu. Beliau bersabda, “Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Muharram. Sebaik-baik shalat setelah shalat fardhu adalah shalat malam” (HR. Muslim).
Shalat malam adalah saat yang tepat untuk memohon kepada Allah SWT, berdoa, dan mendekatkan diri-Nya. Pada malam Nuzulul Quran, ibadah ini semakin utama, mengingat malam tersebut merupakan malam turunnya wahyu yang menjadi petunjuk hidup umat Islam.
4. Iktikaf
Iktikaf merupakan amalan yang dilakukan dengan berdiam diri di masjid untuk beribadah kepada Allah SWT. Walaupun hukumnya sunnah, iktikaf dapat menjadi lebih utama jika dilaksanakan pada malam Nuzulul Quran. Iktikaf memberikan kesempatan bagi umat Islam untuk fokus sepenuhnya beribadah dan menghindari hal-hal duniawi, serta meningkatkan kualitas ibadah selama bulan Ramadhan.
Selama iktikaf, umat Islam bisa melaksanakan berbagai ibadah sunnah lainnya, seperti shalat, membaca Al-Quran, berzikir, dan berdoa. Iktikaf ini sangat dianjurkan pada malam Nuzulul Quran, karena di malam tersebut, setiap doa yang dipanjatkan berpeluang untuk dikabulkan.
5. Berdoa
Pada malam Nuzulul Quran, doa memiliki kedudukan yang sangat istimewa. Umat Islam sangat dianjurkan untuk berdoa kepada Allah SWT, memohon ampunan, keberkahan, dan kemuliaan hidup. Ada beberapa doa yang bisa dipanjatkan pada malam ini, seperti doa memohon ampunan, “Allahumma Innaka ‘Afuwwun Tukhibbul Afwa Fa’fu ‘Anni” yang artinya, “Ya Allah, sesungguhnya Engkau Maha Pemaaf dan Engkau menyukai ampunan, maka ampunilah aku.”
Doa juga bisa dipanjatkan untuk memohon kemuliaan Al-Quran, seperti doa “Allaahumma nawwir quluubanaa bi tilaawatil qur aan…” yang artinya, “Ya Allah, sinari hati kami dengan membaca Al-Quran…” Doa ini sangat dianjurkan karena pada malam Nuzulul Quran, doa akan diterima dengan lebih mudah oleh Allah SWT.
Dengan mengamalkan lima ibadah ini pada malam Nuzulul Quran, umat Islam dapat meraih pahala yang berlipat ganda. Tidak hanya itu, mereka juga akan mendapatkan keberkahan dan ampunan dari Allah SWT. Oleh karena itu, manfaatkanlah malam Nuzulul Quran dengan sebaik-baiknya, agar kita bisa meraih kemuliaan di dunia dan akhirat.[]
