Habanusantara.net, Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar, Muhammad Iswanto SSTP MM, telah memberikan sinyal deras untuk melaksanakan reformasi birokrasi di Kabupaten Aceh Besar. Dalam upaya untuk menerapkan loyalitas tegak lurus di jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar, Iswanto menegaskan bahwa rotasi jabatan OPD berkinerja lamban menjadi langkah yang dianggap penting.
“Selama setahun ini, saya berkomitmen dan berusaha keras untuk bekerja secara tegak lurus ke atas, yaitu Bapak Presiden dan Mendagri. Mulai saat ini, seluruh jajaran di Pemkab Aceh Besar juga harus bersikap tegak lurus kepada pimpinan, karena loyalitas adalah hal paling pokok dan utama untuk berjalannya roda pemerintahan secara efektif. Jika itu sudah tidak dimiliki, silakan keluar dari sistem birokrasi yang sedang berjalan,” ujar Pj Bupati Muhammad Iswanto.
Menurut Iswanto, loyalitas dan soliditas merupakan faktor utama dalam menciptakan kerja sama tim yang terstruktur dan terukur sesuai dengan tugas masing-masing. Jika loyalitas dan soliditas tidak terjaga, maka kinerja dan prestasi akan sulit dicapai, bahkan dapat menghambat pelayanan publik.
“Pemkab Aceh Besar tidak mengharapkan kondisi seperti itu. Oleh karena itu, saya ingin mengingatkan kembali kepada seluruh jajaran di Pemkab Aceh Besar, jika tidak mampu mematuhi sistem secara utuh, silakan keluar. Karena tantangan kita ke depan akan semakin kompleks seiring dengan meningkatnya ekspektasi masyarakat terhadap mutu dan kualitas layanan pemerintah, serta Pemilu dan Pemilukada,” tegasnya
Iswanto juga menekankan bahwa komitmen dan misi utamanya adalah memberikan yang terbaik bagi Aceh Besar ke depan yang lebih baik. Oleh karena itu, ia mengajak semua pihak untuk bergerak maju bersama tanpa ada yang berupaya memperlambat.
Dalam rangka mencapai tujuan tersebut, program reformasi birokrasi akan difokuskan pada Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Langkah ini diambil untuk meningkatkan kinerja dan mewujudkan program-program daerah, provinsi, serta pemerintah pusat yang mencakup hingga kabupaten/kota.
“Reformasi birokrasi yang akan kita lakukan, termasuk dalam penyegaran pada OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Aceh Besar yang selama ini lamban dalam bekerja,” jelasnya
Pj Bupati Iswanto menegaskan bahwa keberhasilan dalam menjalankan program reformasi ini akan membutuhkan soliditas tim yang kuat dan komitmen yang tinggi. Dalam konteks ini, diingatkannya bahwa beberapa agenda besar seperti Pemilu dan Pekan Olahraga Nasional (PON) tahun 2024 akan membutuhkan kerjasama yang baik. Oleh karena itu, pembangunan soliditas dan semangat kerja lebih baik dimulai dari sekarang.
Sebelumnya, beberapa kalangan di Aceh Besar telah menyuarakan keinginan mereka terhadap reformasi birokrasi. Mereka berharap Pj Bupati Aceh Besar yang baru saja diperpanjang masa tugasnya segera melaksanakan langkah-langkah reformasi di Pemkab Aceh Besar.
Tak hanya itu, Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Itjen Depdagri) juga telah mengingatkan Pj Bupati Iswanto sebelumnya untuk tidak ragu dalam melakukan reformasi birokrasi. Langkah ini diharapkan dapat memperbaiki kinerja dan kualitas kerja secara kolektif di Pemkab Aceh Besar.
Dengan adanya sinyal keras dari Pj Bupati Muhammad Iswanto dan adanya dorongan dari berbagai pihak, masyarakat Aceh Besar berharap reformasi birokrasi ini akan memberikan perubahan positif dalam pelayanan publik dan menciptakan kondisi yang lebih baik untuk masa depan Aceh Besar.