Habanusantara.net – Sebuah kejadian pengeroyokan yang menggemparkan terjadi di Simeulu. Seorang pelajar SMA bernama AS (17) menjadi korban brutal dari serangan 6 orang pria pada Jumat (14/07/2023).
Kejadian ini berawal saat AS berada di dekat Sekolah Menengah Atas tempatnya menuntut ilmu. Tanpa diduga, ia diduga tiba-tiba dikeroyok oleh sekelompok pria tak dikenal.
Serangan itu begitu brutal sehingga AS tak sadarkan diri dan harus segera mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Teupah Barat. Namun, kondisinya semakin parah, dan ia akhirnya dipindahkan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Simeulue.
Menurut informasi yang diperoleh, identitas para pelaku diketahui dengan inisial R, A, R, D, J, dan S. Mereka diketahui berasal dari Warga Desa Nancala Teupah Barat. Namun, motif di balik serangan ini masih belum diketahui.
Orang tua AS yang amat terpukul oleh kejadian ini tidak tinggal diam. Mereka segera melaporkan kasus pengeroyokan tersebut ke Polres Simeulue dengan nomor LV/B/68/VII/2023/SPKT/Polres Simeulue pada tanggal 10 Juli.
Kasat Reskrim Polres Simeulue, Ipda Maiyudi, membenarkan adanya kejadian yang menimpa AS. Pihak kepolisian saat ini sedang melakukan penyelidikan dan pemeriksaan terhadap para pelaku yang terlibat dalam kejadian tersebut.
“Dalam penyelidikan ini, karena beberapa pelaku adalah anak-anak, kami akan melakukan pendekatan khusus untuk menangani mereka. Kami akan memberikan prioritas pada diversi sebelum memutuskan langkah selanjutnya. Kami akan terus memberikan informasi perkembangan kepada publik,” ujar Kasat Reskrim.
Kejadian pengeroyokan yang menimpa AS ini telah menciptakan kekhawatiran di kalangan masyarakat Simeulue. Masyarakat berharap agar kasus ini dapat segera terungkap dan pelaku dihukum sesuai dengan hukum yang berlaku. Semoga AS segera pulih dan mendapatkan keadilan atas kejadian tragis ini.