Habanusantara.net, Pantai Kuala Peudawa di Kecamatan Peudawa, Aceh Timur, merupakan salah satu permata tersembunyi yang menawarkan pesona alami tak terlupakan, terutama saat matahari terbenam.
Hanya berjarak sekitar 1 kilometer dari jalan nasional Medan-Banda Aceh, pantai ini menjadi tempat favorit bagi wisatawan lokal dan luar daerah untuk menikmati keindahan panorama Laut Selat Malaka.
Keindahan Pantai Kuala Peudawa memang kian menarik perhatian dalam beberapa tahun terakhir. Setiap akhir pekan, pantai ini dipenuhi pengunjung yang datang untuk menyaksikan keindahan alam, sekaligus memberikan rezeki tambahan bagi warga setempat.
Para pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas sederhana seperti sewa ban, panggung keluarga (cakruk), dan jajanan ringan yang disediakan oleh penduduk lokal.
Ilham, seorang pedagang kelapa muda di area pantai, wisatawan paling ramai datang menjelang sore hari.
“Orang-orang biasanya mulai berdatangan sekitar pukul 4 sore, apalagi kalau cuacanya cerah. Mereka ingin melihat sunset yang memang luar biasa di sini,” ujar Ilham sambil melayani pembeli.
Sunset di Pantai Kuala Peudawa adalah daya tarik utama yang membuat pengunjung rela menempuh perjalanan hingga ke tempat ini.
Saat matahari perlahan tenggelam di balik cakrawala Laut Selat Malaka, langit berubah menjadi kanvas penuh warna, mulai dari jingga, merah muda, hingga ungu keemasan. Pemandangan ini sering kali diabadikan oleh pengunjung yang datang membawa kamera atau sekadar menggunakan ponsel mereka.
Nurmala, seorang wisatawan asal Lhokseumawe, mengaku terkesan dengan suasana tenang di pantai ini.
“Ini pertama kali saya ke Kuala Peudawa. Awalnya tahu dari media sosial, tapi ternyata memang seindah itu. Sunset-nya beda, suasananya tenang dan cocok banget buat refreshing,” ungkapnya.
Akses menuju pantai ini memang masih perlu perhatian dari pemerintah setempat. Meski jaraknya tidak terlalu jauh dari jalan nasional, kondisi jalan yang kurang memadai, terutama untuk kendaraan roda empat, menjadi tantangan tersendiri bagi wisatawan.
Warga sekitar berharap Pemkab Aceh Timur segera memperbaiki infrastruktur agar lebih banyak pengunjung bisa menikmati pantai ini dengan nyaman.
Selain panorama sunset yang memukau, keramahan masyarakat setempat menjadi nilai tambah bagi wisatawan.
Pengelola pantai juga memastikan pengunjung mematuhi syariat Islam dan kearifan lokal, menjadikannya destinasi yang cocok untuk wisata keluarga. Para pengunjung bisa menikmati suasana pantai tanpa khawatir melanggar aturan adat yang berlaku.
Fasilitas yang tersedia memang masih sederhana, namun justru memberikan pengalaman wisata yang lebih otentik. Anda bisa duduk di cakruk sambil menikmati angin laut, mencicipi kelapa muda, atau sekadar bermain pasir bersama anak-anak.
Bagi pecinta fotografi, setiap sudut Pantai Kuala Peudawa menawarkan pemandangan yang layak diabadikan, terutama menjelang senja.
Masyarakat setempat melihat potensi besar dari pantai ini untuk menjadi destinasi unggulan Aceh Timur.
“Kalau jalan dan fasilitasnya diperbaiki, saya yakin pengunjung akan lebih banyak. Apalagi sekarang sudah mulai banyak yang tahu lewat media sosial,” tambah Ilham.
Namun, keindahan Pantai Kuala Peudawa tidak hanya tentang pemandangannya. Kisah warga yang beradaptasi dengan perkembangan wisata juga menarik untuk disimak.
Mereka tidak hanya berjualan, tetapi juga menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan pantai. Hal ini membuat suasana pantai tetap nyaman dan menyenangkan bagi semua pengunjung.
Bagi Anda yang berencana mengunjungi Pantai Kuala Peudawa, waktu terbaik adalah menjelang sore hingga senja. Selain dapat menikmati keindahan sunset, Anda juga bisa merasakan kesejukan angin laut yang membuat suasana semakin damai.
Jangan lupa membawa perlengkapan piknik seperti tikar atau camilan, karena suasana pantai yang tenang akan membuat Anda betah berlama-lama.
Sebagai salah satu destinasi wisata yang mulai populer, Pantai Kuala Peudawa memang membutuhkan perhatian lebih dari pemerintah daerah.
Dengan infrastruktur yang lebih baik dan promosi yang gencar, pantai ini memiliki potensi besar untuk menjadi ikon wisata Aceh Timur.
Hingga saat itu tiba, para pengunjung yang datang ke sini akan terus menikmati keindahan sunset yang menjadi daya tarik utamanya.[***]