“Kita ingin pembangunan ini menjawab kebutuhan riil masyarakat. Anak muda Banda Aceh hari ini banyak yang terjun ke dunia kreatif, digital, dan UMKM. Ini perlu kita fasilitasi dalam skala kebijakan,” ujar Illiza.
Dokumen RPJM 2025–2029 juga menyoroti isu-isu lain seperti akses pendidikan dan kesehatan, tata ruang, lingkungan hidup, serta konektivitas transportasi publik dan layanan air bersih. Namun fokus pada ekonomi generasi muda jadi salah satu diferensiasi utama dibanding RPJM sebelumnya.