Habanusantara.net, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Aceh Besar menghadiri acara ta’ziah dan kenduri 7 hari meninggalnya Alm. Waled Husaini A. Wahab di Pesantren Ruhul Fatayat Seulimeum, Aceh Besar, Minggu (26/5/2024). Dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto SSTP MM, kehadiran rombongan ini menunjukkan penghormatan dan duka mendalam atas wafatnya mantan Wakil Bupati Aceh Besar tersebut.
Rombongan Pemkab Aceh Besar yang hadir dalam acara ini terdiri dari berbagai pejabat penting. Di antaranya Sekda Aceh Besar Drs Sulaimi MSi, para staf ahli Bupati Aceh Besar, para asisten Setdakab Aceh Besar, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), para camat, serta para Kepala Bagian (Kabag) dalam lingkup Setdakab Aceh Besar. Kehadiran para tokoh ini menandakan betapa besarnya pengaruh dan jasa yang telah ditinggalkan oleh Alm. Waled Husaini A. Wahab kepada masyarakat Aceh Besar.
Acara ta’ziah dan kenduri ini diisi dengan berbagai kegiatan keagamaan yang diikuti dengan khidmat oleh semua yang hadir. Doa bersama dipanjatkan untuk almarhum, memohon agar beliau mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya dan agar keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan.
Pj Bupati Muhammad Iswanto dalam sambutannya mengungkapkan bahwa Alm. Waled Husaini A. Wahab adalah sosok yang sangat dihormati dan dicintai oleh masyarakat Aceh Besar. “Beliau adalah sosok yang sangat kita hormati, semoga almarhum mendapatkan tempat yang layak di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan,” ucapnya.
Waled Husaini A. Wahab dikenal sebagai seorang pemimpin yang bijaksana dan berkomitmen tinggi terhadap kemajuan Aceh Besar. Dalam masa jabatannya sebagai Wakil Bupati, beliau banyak berkontribusi dalam pembangunan daerah serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. Dedikasinya yang tinggi menjadikan beliau sebagai panutan bagi banyak orang, baik di kalangan pemerintahan maupun masyarakat umum.
Sekda Aceh Besar Drs Sulaimi MSi juga menyampaikan rasa kehilangan yang mendalam atas wafatnya Waled Husaini. “Kehadiran kita semua di sini adalah bentuk penghormatan terakhir bagi beliau. Semoga kita semua dapat melanjutkan perjuangan dan cita-cita beliau untuk Aceh Besar yang lebih baik,” tuturnya.
Para Kepala OPD dan pejabat lainnya yang hadir juga mengungkapkan kesedihan mereka. Mereka sepakat bahwa Waled Husaini telah meninggalkan warisan yang berharga bagi Pemkab Aceh Besar dan masyarakatnya.
Acara kenduri 7 hari ini tidak hanya menjadi momen untuk mengenang jasa-jasa almarhum, tetapi juga menjadi ajang silaturahmi dan mempererat hubungan antara pemerintah dan masyarakat. Dengan diadakannya doa bersama dan kenduri ini, diharapkan dapat memberikan kekuatan dan ketenangan bagi keluarga yang ditinggalkan serta mengingatkan semua pihak akan pentingnya persatuan dan kebersamaan.
Waled Husaini A. Wahab telah memberikan banyak pelajaran berharga tentang kepemimpinan, dedikasi, dan cinta terhadap masyarakat. Kehadiran para tokoh penting pada acara ini merupakan bukti nyata betapa beliau sangat dihormati dan dicintai. Pemkab Aceh Besar berkomitmen untuk melanjutkan legacy yang telah ditinggalkan oleh Waled Husaini, berusaha keras untuk membawa Aceh Besar ke arah yang lebih baik.
Acara ta’ziah dan kenduri ini diakhiri dengan makan bersama yang diikuti oleh semua yang hadir, mencerminkan semangat kebersamaan dan gotong royong yang selama ini diajarkan oleh almarhum. Dengan penuh haru, semua yang hadir berharap semoga arwah Waled Husaini A. Wahab diterima di sisi-Nya dan amal baiknya menjadi pahala yang terus mengalir.
