EkbisNews

BSI Aceh Kolaborasi dengan Pesantren: Transformasi Sistem Pembayaran Pendidikan

×

BSI Aceh Kolaborasi dengan Pesantren: Transformasi Sistem Pembayaran Pendidikan

Sebarkan artikel ini

Habanusantara.net– Ekosistem Pesantren kini menjadi salah satu sektor pendidikan yang menarik perhatian di Aceh. Bank Syariah Indonesia (BSI), sebagai salah satu lembaga perbankan syariah terkemuka di Indonesia, melihat potensi besar dalam sektor ini dan berkomitmen untuk mengembangkannya.

Menurut data Kementerian Agama pada tahun 2022, Aceh masuk dalam lima provinsi dengan jumlah santri terbanyak di Indonesia.

Pondok Pesantren Mahyal Ulum Al Aziziyah Aceh, yang dikelola di bawah binaan Tengku H. Faisal Ali, atau yang akrab disapa Lem Faisal, yang juga menjabat sebagai Ketua MPU Aceh, adalah salah satu pesantren yang menjadi incaran orang tua dan calon santri.

Pesantren ini telah menjalani transformasi modern dalam sistem operasional dan pembelajaran dengan mengadopsi layanan pembayaran melalui Virtual Account, yang disediakan melalui fasilitas dan layanan BSI Pembiayaan Institusi (BPI) Point to Host (P2H).

Kerjasama ini antara BSI dan Pondok Pesantren Mahyal Ulum Al Aziziyah Aceh tidak hanya memfasilitasi pembayaran SPP para siswa, tetapi juga mencakup pembayaran uang makan dan mempermudah operasional lainnya.

Penandatanganan kerjasama ini menjadi sebuah momentum baru bagi Pondok Pesantren Mahyal Ulum Al Aziziyah Aceh.

“Ini merupakan awal yang baik untuk memajukan ekosistem Pesantren di Aceh yang terbuka terhadap modernisasi,” kata Lem Faisal yang juga Ketua MPU Aceh

Upaya ini juga memberikan kemudahan bagi orang tua santri dan manajemen pesantren dalam proses pembayaran SPP serta operasional lainnya.

“Semoga BSI terus memaksimalkan potensi pondok pesantren, baik yang tradisional maupun yang modern, yang tersebar di Aceh sebagai ekosistem yang patut didukung,” ujarnya.

Sementara itu, CEO Regional BSI Aceh Wisnu Sunandar berharap kerjasama BSI dengan Pondok Pesantren Mahyal Ulum Al Aziziyah Aceh dapat menghasilkan tiga ‘K’, yaitu keberkahan bagi pesantren dan BSI Region Aceh, Ketenangan dalam bertransaksi bagi manajemen pesantren dan orang tua santri, serta Kenyamanan bagi seluruh santri, manajemen pesantren dan orang tua santri berkat penggunaan Pelayanan Pembayaran Virtual Account Melalui Fasilitas dan Layanan BSI Pembiayaan Institusi (BPI) Point to Host (P2H).

“BSI Region Aceh menargetkan seluruh Pondok Pesantren di Aceh dapat menggunakan fasilitas dan layanan terbaik perbankan syariah dari BSI,” ujar Wisnu lagi.[Is]

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

close