Habanusantara.net, Banda Aceh – Terkait dengan LKPJ Wali Kota Banda Aceh, Anggota Komisi II DPRK Banda Aceh H Ilmiza Sa’aduddin Djamal mengatakan, pihaknya akan membahas lebih konprehensif dengan mitra kerjanya.
“Kita akan mempertanyakan secara detail, capaian-capaian apa saja yang telah dicapai selama tahun 2020. Ini lah yang perlu di evaluasi secara menyeluruh, beigtu juga dengan target apa saja yang tidak tercapai,” kata Ilmiza menangkapi Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Wali Kota Banda Aceh Tahun Anggaran 2020, Senin (19/4/2021) lalu.
Menurut Ilmiza, tahun 2020 merupakan tahun yang sangat berat bagi pemerintah karena masih masa Covid-19, namun jangan hanya selalu menyalahkan covid, tapi itu merupakan barometer kesuksesan bekerja harus tercapai. Kalau tidak tercapai apa persoalannya, apakah ada efek karena covid-19 atau tidak sama sekali, jangan selalu menyalahkan covid.
Inilah menjadi perhatian kita bersama, kata politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) pihaknya semua di DPRK akan membahas semua dengan SKPD terkait secara konprehensif dan detail.
“Mudah-mudahan hasil capaian yang telah dicapai selama ini, betul-betul bisa menggambarkan bagaimana kota ini sebagai Kota Gemilang, meskipun tidak tercapai secara maksimal 100 persen, paling tidak bisa mencapai sasaran memang target, apalagi di penghujung kepemimpinan Aminullah,” ujar Ilmiza lagi.
Karena itu, menurut anggota komisi II DPRK ini, pemerintah Kota Banda Aceh di penghujung periode kepempiminan Aminullah Usman dan Wakilnya Zainal Arifin apa yang belum dicapai selama ini, harus dicapai harus segera dituntaskan, Sehingga jika nanti Amin Zainal ingin maju lagi, maka warga kota tentu akan kembali memilihnya.[]
Terima Kasih Telah Membaca, Silahkan di Share ke yang Lain
![Ketua terpilih PDBI Bener Meriah, Riswandika Putra menyerahkan berita acara hasil Muscan kepada ketua Harian KONI Bener Meriah, Hidayat [Foto/Gona]](https://habanusantara.net/wp-content/uploads/2025/07/20250704_115319-180x130.jpg)
