Habanusantara.net– Zulfadli AMD, yang lebih dikenal dengan sebutan Tgk Abang, resmi dilantik sebagai Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) untuk sisa masa jabatan tahun 2019-2024.
Prosesi pengambilan sumpah dan pelantikan berlangsung di Gedung Utama DPRA, Kamis, 19 Oktober 2023.
Rapat paripurna ini dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Ketua DPRA, Dalimi, dan dihadiri oleh para wakil ketua serta anggota dewan DPRA lainnya.
Turut menghadiri acara pelantikan ini adalah Wali Nanggroe Aceh, Malik Mahmud Al-Haytar, Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, Ketua Umum Partai Aceh, Muzakir Manaf, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, unsur Forkopimda Aceh, Ketua Mahkamah Syar’iyah, Ketua Majelis Permusyawaratan Ulama, Rektor Universitas Syiah Kuala, dan UIN Ar-Raniry, Para Kepala Wilayah (Kakanwil), Staf Ahli Gubernur Aceh, serta Kepala Biro Sekretariat Daerah Aceh.
Zulfadli, yang juga dikenal sebagai Tgk Abang, adalah seorang mantan kombatan dari Gerakan Aceh Merdeka (GAM) yang telah diamanahkan menjadi Ketua DPRA untuk sisa masa jabatan tahun 2019-2024.
Ia berasal dari Partai Aceh dan menggantikan posisi Saiful Bahri yang telah menjabat sejak Mei 2022 lalu.
Pengangkatan Zulfadli sebagai Ketua DPRA ini didasari oleh usulan dari Ketua Partai Aceh, Mizakir Manaf, atau lebih dikenal sebagai Mualem, kepada pimpinan DPRA beberapa waktu lalu.
Pada saat pengucapan sumpah dan pelantikan, Zulfadli AMD dipandu oleh Hakim Tinggi dari Pengadilan Tinggi Banda Aceh.
Setelah pelantikan, Zulfadli mengikuti prosesi Peusijuk Adat yang dilakukan oleh Wali Nanggroe Aceh, PYM Malik Mahmud Al-Haythar, sebelum menduduki kursi Ketua DPRA.
Dalam sambutannya pertama kali sebagai Ketua DPRA, Zulfadli menyampaikan harapannya agar seluruh pimpinan dan anggota DPRA dapat memberikan dukungan melalui saran dan masukan untuk memenuhi amanah ini.
Dia juga mengungkapkan niatnya untuk fokus pada implementasi butir-butir Memorandum of Understanding (MoU) Helsinki dalam tata kelola pemerintahan Aceh.
Selain itu, Zulfadhli menyoroti pentingnya komunikasi yang baik antara Penjabat Gubernur Aceh dan DPRA melalui musyawarah untuk mencapai pembangunan Aceh yang lebih baik sesuai dengan harapan rakyat Aceh.
Ia menyatakan bahwa sinergi antara Pemerintah Aceh dan DPRA akan membawa Aceh ke masa depan yang lebih makmur dan gemilang.
Zulfadhli juga berharap kepada seluruh Anggota DPRA baik dari Partai Politik Nasional (Parnas) dan Partai Politik Lokal (Parlok) untuk terus berpikir serta memperjuangkan kepentingan rakyat Aceh.
“Teruslah Berpikir dan Memperjuangkan Kepentingan Rakyat Aceh. Mengingat saudara dipilih oleh orang Aceh, bertempat tinggal di Aceh dan sehari-hari bergaul dengan orang Aceh,” ujar Tgk Abang dengan Tegas.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, menyampaikan ucapan selamat kepada Zulfadhli atas pelantikannya sebagai Ketua DPRA sisa masa jabatan tahun 2019-2024.
Ia berharap agar amanah ini dapat diemban dengan sebaik-baiknya dan juga mengucapkan terima kasih kepada Saiful Bahri atas pengabdian yang telah diberikan selama menjabat sebagai Ketua DPRA[Is]