DPRKHeadline

Ketua DPRK Ajak Karang Taruna Bangun Ekonomi Kreatif dan Tangkal Pengaruh Negatif di Gampong

×

Ketua DPRK Ajak Karang Taruna Bangun Ekonomi Kreatif dan Tangkal Pengaruh Negatif di Gampong

Sebarkan artikel ini
Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah ST saat menutup Karang Taruna
Ketua DPRK Banda Aceh Irwansyah ST saat menutup Karang Taruna

Habanusnatara.net – Ketua DPRK Banda Aceh, Irwansyah ST, mengajak pemuda Karang Taruna untuk berperan aktif dalam membangun ekonomi kreatif sekaligus menjadi benteng moral atau pageu gampong di lingkungan masing-masing.

Pesan tersebut disampaikan Irwansyah saat menutup pelatihan Karang Taruna Gampong Punge Blang Cut, Kecamatan Jaya Baru, Banda Aceh, Minggu (6/7/2025).

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari di kawasan wisata Pantai Cermin Ulee Lheue ini diikuti puluhan pemuda yang berkomitmen membangun kampung.

Irwansyah menilai, inisiatif semacam ini patut diapresiasi, mengingat peran pemuda saat ini sangat strategis dalam menghadapi berbagai tantangan sosial dan ekonomi di level gampong.

“Kalau kita mau membangun kota, harus dimulai dari membenahi kampung. Masalah-masalah di kota itu akarnya ada di gampong, makanya pemuda harus jadi pelopor,” tegas Irwansyah.

Ia mendorong pemuda untuk memanfaatkan potensi yang ada di lingkungan masing-masing, termasuk menggarap sektor ekonomi kreatif dan ketahanan pangan.

Menurutnya, masih banyak lahan tidur yang bisa disulap menjadi kebun produktif seperti kebun melon, anggur, cabai, hingga peternakan lele berbasis teknologi.

“Enggak perlu lahan besar, bisa pakai metode bioflok atau galon bekas. Kalau ini digerakkan oleh pemuda, selain bisa jadi sumber ekonomi, juga bisa memperkuat gampong,” ujar politisi PKS itu.

Selain sektor ekonomi, Irwansyah juga menyinggung pentingnya peran pemuda dalam menjaga lingkungan sosial dan keamanan di gampong.

Ia menilai, Karang Taruna harus aktif dalam membangun kekompakan serta menangkal berbagai pengaruh negatif seperti narkoba, pergaulan bebas, hingga kenakalan remaja.

“Sekarang banyak pemuda yang sibuk dengan aktivitas masing-masing, rasa kebersamaan di kampung mulai luntur. Ini yang harus dibenahi. Karang Taruna bisa jadi motor penggerak untuk menjaga kampung dari pengaruh buruk,” ujarnya.

Apalagi, kata Irwansyah, Gampong Punge Blang Cut merupakan salah satu kawasan wisata di Banda Aceh. Potensi wisata tersebut perlu dioptimalkan dengan melibatkan pemuda, baik untuk pengembangan ekonomi maupun pelestarian budaya dan lingkungan.

Sementara itu, Keuchik Gampong Punge Blang Cut, Marhalim Umry, berharap pelatihan ini bisa menjadi momentum memperkuat sinergi antara pemerintah gampong dan Karang Taruna dalam membangun gampong yang berdaya saing, kreatif, dan islami.

Ketua Karang Taruna Punge Blang Cut, Muhammad Isa, menyatakan bahwa pihaknya siap menjadi pageu gampong untuk menangkal pengaruh buruk yang bisa merusak generasi muda.

“Lewat pelatihan ini, kami ingin Karang Taruna hadir sebagai penjaga kampung, bukan hanya di bidang sosial tapi juga ekonomi dan moral,” ujar Muhammad Isa.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Karang Taruna Punge Blang Cut diharapkan bisa menjadi contoh bagi gampong-gampong lain dalam membangun masyarakat yang lebih kuat, mandiri, dan harmonis.[*]

Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
close