Wisata

Menyusuri Keindahan Alam Pantai Lhok Geulumpang: Pesona Laut dan Hutan Hijau

×

Menyusuri Keindahan Alam Pantai Lhok Geulumpang: Pesona Laut dan Hutan Hijau

Sebarkan artikel ini

Habanusantara.net, Pantai Lhok Geulumpang, sebuah surga tersembunyi di Aceh Jaya, memikat wisatawan dengan pesona alam yang luar biasa.

Dari pasir putih lembut yang membentang luas hingga air laut biru kehijauan yang jernih, pantai ini menawarkan pengalaman tak terlupakan.

Terletak di Desa Sawang, Kecamatan Setia Bakti, pantai ini menyimpan kisah sejarah dan keindahan alam yang memukau, menjadikannya destinasi yang wajib dikunjungi bagi para pecinta alam dan petualangan.

Menawarkan pemandangan alam yang memukau, pantai ini menyajikan garis pantai landai dengan pasir putih lembut yang memikat siapa saja yang melihatnya.

Tidak hanya itu, keindahan alam bawah lautnya juga menjadi daya tarik tersendiri yang menyuguhkan pengalaman tak terlupakan bagi wisatawan.

Meskipun perjalanan menuju Pantai Lhok Geulumpang terbilang cukup jauh—sekitar 140 kilometer dari Banda Aceh atau sekitar 2,5 jam perjalanan—keindahannya akan membayar tuntas segala lelah.

Bagi mereka yang berangkat dari Kota Calang, jarak yang ditempuh hanya sekitar 18 kilometer, dan perjalanan menuju pantai ini dapat ditempuh dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum.

Jalanan yang baik akan memudahkan perjalanan menuju pantai yang terkenal dengan keindahannya ini.

Setibanya di pantai, keindahannya yang alami akan langsung menyambut. Pasir putih yang lembut membentang luas di sepanjang pantai, dengan suara deburan ombak yang menenangkan.

Di sebelah kiri dan kanan pantai, terdapat dua pulau kecil yang menambah keeksotisan lokasi ini. Hal inilah yang membuat Pantai Lhok Geulumpang tampak berbeda dari pantai lainnya, seakan menjadi jalan yang membelah lautan biru kehijauan.

Pantai ini memiliki sejarah yang cukup menarik. Dulu, tempat ini hanya dikenal oleh segelintir orang, hingga seorang pria asal Jerman, David, yang lebih dikenal dengan sebutan Daud Jerman, datang dan terpukau dengan keindahannya. Pada tahun 1989, Daud memutuskan untuk menetap di Aceh dan menikahi seorang warga setempat pada tahun 1990.

Ia mendirikan rumah sederhana di dekat pantai dan memperkenalkan Pantai Lhok Geulumpang kepada dunia. Berkat pengaruhnya, pantai ini mulai dikenal wisatawan, baik lokal maupun mancanegara.

Keberadaan Daud Jerman di pantai ini juga mencatatkan sejarah besar, seperti pesta budaya Piasan Raya Lhok Geulumpang pada tahun 1993 yang mengundang ribuan orang dan seniman dari berbagai penjuru dunia. Meskipun beberapa tahun kemudian Daud meninggalkan Aceh, popularitas pantai ini tetap terjaga hingga sekarang.

Namun, Pantai Lhok Geulumpang bukan hanya tentang sejarah. Keindahan alam di sekitarnya juga menjadi daya tarik utama. Air laut yang jernih dengan warna biru kehijauan memanjakan mata, sementara di bawah permukaan air, terumbu karang dan biota laut yang beragam hidup harmonis.

Banyak wisatawan yang datang untuk snorkeling dan diving, menikmati pemandangan bawah laut yang menakjubkan. Beberapa area di pantai ini menjadi spot favorit untuk aktivitas ini, di mana para penyelam bisa menyaksikan keindahan terumbu karang yang dilindungi.

Di sekitar pantai, terdapat hutan alami yang asri dan dihuni berbagai satwa liar, termasuk monyet yang kadang muncul di sekitar wilayah pantai. Hutan ini menambah kesan alami dan hijau pada keseluruhan pemandangan. Keberadaan hutan yang memisahkan pantai dengan pemukiman sekitar membuat suasana pantai ini semakin eksotis.

Selain itu, Pantai Lhok Geulumpang juga terkenal dengan fasilitasnya yang cukup memadai. Wisatawan dapat dengan mudah menemukan tempat parkir yang luas, toilet umum, dan beberapa bungalow yang dapat disewa untuk menginap.

Jika ingin menikmati suasana lebih lama, wisatawan bisa beristirahat di café-café yang tersedia di sekitar pantai, sambil menikmati berbagai hidangan lezat dengan pemandangan laut yang menawan.

Pantai ini juga memiliki daya tarik lain, yakni kemungkinan untuk melihat gugusan pulau kecil dari kejauhan. Namun, pasca gelombang tsunami 2004, beberapa pulau tersebut hilang atau posisinya berubah. Meski demikian, panorama pantai tetap mempesona dan tidak kehilangan pesonanya.

Bagi wisatawan yang datang ke sini, tidak hanya panorama alam yang menanti, tetapi juga berbagai kegiatan seru seperti bermain pasir, berenang, atau sekadar menikmati angin sepoi-sepoi yang berhembus. Pantai ini memberikan sensasi ketenangan yang sulit ditemukan di tempat lain.

Namun, pengunjung juga diingatkan untuk selalu berhati-hati terhadap gelombang ombak yang kadang tak terduga.

Dari berbagai sisi, Pantai Lhok Geulumpang bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga tempat yang menyimpan kenangan sejarah dan keindahan alam yang tiada duanya.

Dari pasir putihnya yang lembut hingga hutan hijau yang asri, pantai ini adalah bukti betapa menakjubkannya kekayaan alam Aceh Jaya.

Seperti yang disampaikan oleh seorang wisatawan yang baru saja mengunjungi pantai ini. “Keindahan Lhok Geulumpang benar-benar luar biasa. Rasanya seperti berada di surga yang tersembunyi di ujung dunia,” ujar Muhammad Ali dari Banda Aceh.

Bagi siapa pun yang mencari ketenangan di tengah alam yang masih perawan, Pantai Lhok Geulumpang adalah pilihan yang tepat untuk dikunjungi.***

Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
Wisata

  Habanusantara.net – Wisatawan yang berencana mengunjungi Sabang dalam waktu dekat tampaknya harus menghapus salah satu destinasi unggulan dari daftar kunjungan mereka. Tugu Kilometer Nol Sabang –ikon geografis dan pariwisata…

Wisata

Habanusantara.net – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh secara resmi menutup sementara akses kunjungan ke kawasan Tugu Kilometer Nol, ikon pariwisata nasional yang terletak di Taman Wisata Alam Pulau…

close