ADVERTORIALDPRK

Anggota DPRK Serap Aspirasi Masyarakat Ulee Kareng dan Syiah Kuala

×

Anggota DPRK Serap Aspirasi Masyarakat Ulee Kareng dan Syiah Kuala

Sebarkan artikel ini
Peserta reses Anggota DPRK Banda Aceh Dapil Ulee Kareng dan Syiah Kuala, Dr Musriadi, S.Pd., MPd yang berlangsung di Banda Aceh, Minggu (19/3/2023). FOTO/ HUMAS DPRK BANDA ACEH
Peserta reses Anggota DPRK Banda Aceh Dapil Ulee Kareng dan Syiah Kuala, Dr Musriadi, S.Pd., MPd yang berlangsung di Banda Aceh, Minggu (19/3/2023). FOTO/ HUMAS DPRK BANDA ACEH

Habanusantara.net, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh Dr. Musriadi, memanfaatkan masa reses untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat Kecamatan ULee Kareng dan Syiah Kuala.

Reses tersebut tersebut menjadi platform bagi warga untuk menyampaikan beragam masukan terkait pembangunan infrastruktur, layanan pendidikan, kesehatan, hingga perumahan layak huni.

Musriadi menjelaskan bahwa reses menjadi waktu yang strategis untuk memahami kebutuhan serta harapan masyarakat.

Dalam kegiatan tersebut, dia menerima berbagai masukan yang berkisar pada isu-isu penting seperti pembangunan infrastruktur, peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, serta perumahan layak huni. Seluruh aspirasi yang terhimpun akan dijadikan bahan untuk disampaikan dalam pokok-pokok pikiran (pokir) anggota DPRK, yang nantinya akan diserahkan kepada Pemerintah Kota melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Banda Aceh.

Salah satu fokus utama yang diangkat oleh masyarakat adalah pembangunan jalan gampong yang mendesak untuk diperbaiki.

Menurut Musriadi, infrastruktur jalan merupakan kebutuhan mendesak yang harus direspons dengan cepat oleh pemerintah. Dalam konteks ini, dia menyampaikan komitmennya untuk memperjuangkan alokasi anggaran yang memadai dalam mendukung pembangunan dan perbaikan jalan gampong.

Tak hanya sebatas pada pembangunan fisik, Musriadi juga menerima aspirasi terkait bantuan modal usaha. Masyarakat meminta agar dia memperjuangkan bantuan modal usaha melalui Baitul Mal, dengan sumber dana yang berasal dari Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS).

Hal ini diharapkan dapat menghidupkan perekonomian lokal dan menciptakan peluang usaha baru, sehingga lebih banyak masyarakat yang dapat menjadi muzaki, yakni individu yang berzakat.

Musriadi menegaskan bahwa kegiatan reses tidak hanya sebatas pada aspek pengumpulan aspirasi, tetapi juga sebagai sarana silaturahmi dengan masyarakat.

Di depan ratusan warga yang hadir, dia mengakui pentingnya menjalin hubungan yang baik antara wakil rakyat dan konstituen sebagai bagian dari penguatan demokrasi di tingkat lokal.

Dengan berbagai masukan yang diterima, Musriadi berkomitmen untuk terus mengawal dan memperjuangkan kepentingan masyarakat di tingkat legislatif.[Adv]

Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
DPRK

Habanusantara.net– Anggota DPRK Banda Aceh, Ismawardi, meminta Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banda Aceh Wahyudi untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap seluruh Kepala Puskesmas dan Puskesmas Pembantu (Pustu) di wilayah kota….

close