Habanusantara.net, Surat Pemberitahuan yang dikeluarkan Jurusan Arsitektur dan Perencanaan, Fakultas Teknik Universitas Syiah Kuala (USK) terkait banyaknya mahasiswa yang memiliki bau badan viral media sosial, hari ini Rabu (16/11/2022).
Surat pemberitahuan tersebut dibagikan oleh sejumlah pengguna medsos Facebook dan Whatsapp.
Seperti Gambar surat yang dibagikan oleh Akun media sosial Facebok Fadiatur Rahmi dengan Caption Ternyata Job Arsitek bertambah. Selain memperindah bangunan juga harus memperindah badan.
Postingan tersebut pun mendapatkan beragam komentar dari netizen, ada yang mendukung surat tersebut bahkan ada yang merekomendasi untuk fakultas Teknik USK itu untuk menyediakan mini market.
“Fakultas Teknik USK harus menyediakan mini market. deodorant lengkap dengan sabun mandi juga parfum. Bak lon lee stok barang nyan di keude beh,” tulis akun Yusnia Nia pada komentar status Fadiatur Rahmi.
Salah satu alumni USK, akun facebook Mujiburrahan juga menuliskan statusnya yang dilengkapi dengan surat pemberitahuan itu. “Mengagetkan kami sebagai alumni. Sebanyak inikah mahasiswa yang bau badan sehingga harus dibuatkan surat pemberitahuan? hehehe ada-ada saja.
Nada protes terhadap surat tersebut juga ditulis akun Facebook Candra Gina. “kenapa urusan bau badan (BB) harus pakek sruat pemberitahuan. Bikin malu kampus USK. Hal seperti ini cukup dipanggil komting atau mahasiswa yang bersangkutan. Zaman kami dulu hal seperti ini bukan urusan CAMPUS” timpalnya dengan nada protes.
Seperti diketahui Surat yang virar surat itu, Dosen Universitas Syiah Kuala (USK) mengeluhkan bau badan mahasiswa nya. Terutama pada bagian ketiak ketika proses kegiatan belajar di kampus.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Jurusan Arsitektur dan Perencanaan USK Laina Hilma Sari dalam surat pemberitahuan nomor B/885/UN11.1.4/4/LL/2022. Rabu, 16 November 2022.
Dalam surat itu disebut bahwa ada dosen yang mengeluh banyaknya mahasiswa yang memiliki bau badan.
Untuk itu, mahasiswa diminta mandi secara teratur, juga menggunakan sabun antibakteri.
Selain itu mahasiswa juga disarankan mengganti baju dan pakaian dalam secara teratur.
Tidak hanya itu, mahasiswa juga diminta mengurangi makan minyak dan bawang.
“Yang perlu diperhatikan, ketiak yang merupakan area yang paling berkeringat yang menyebabkan bau badan harus dirawat,” ucap Liana.
Untuk area ketiak, kata dia, mahasiswa diminta untuk menggunakan antiperspirant.
Seperti, Daun Sirih dan Cuka Apel. Selain itu disarankan penggunaan Baking Soda, Jus Lemon dan Tea Tree Oil.
Mahasiswa juga dimintanya, menghindari pemakaian deodoran secara berlebihan. Pasalnya, itu akan membuat bau badan lebih terasa.
Mereka juga diminta menghentikan kebiasaan merokok, dikarenakan hal itu dapat menambah aroma bau badan.
“Mohon peringatan ini diperhatikan dan diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
“Jurusan sangat mengharapkan mahasiswa harus memperhatikan kebersihan dan aroma tubuh ketika proses kegiatan belajar di kampus,” pungkasnya dalam surat pemberitahuan itu.
Sementara itu, Humas Universitas Syiah Kuala saat dihubungi media ini, Rabu (16/11/2022) malam melalui pesan instan Whatsapp, hingga berita ini tayang belum ada balasan[Mdn]




















