Habanusantara.net – Panglima Kodam Iskandar Muda Mayjen TNI Joko Hadi Susilo menyambut kedatangan Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Jenderal TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, di Gedung VVIP Lanud Sultan Iskandar Muda (SIM), Minggu (16/11/2025).
Kehadiran Menhan RI itu ie Aceh menjadi bagian penting dari rangkaian kunjungan kerja untuk mengevaluasi kesiapan kekuatan teritorial TNI di wilayah Aceh.
Kunjungan tersebut turut diikuti Wakil Panglima TNI serta Wakil Kepala Staf Angkatan Darat (Wakasad), menandai strategisnya agenda peninjauan yang dilakukan di provinsi ujung barat Indonesia ini.
Setibanya di Lanud SIM, Pangdam IM bersama jajaran unsur pimpinan Kodam IM menyambut resmi kedatangan Menhan RI sebelum rombongan bergerak menuju titik peninjauan.
Agenda utama kunjungan adalah melihat langsung kesiapan Batalyon Teritorial Pembangunan (Yonif TP) 857/Gana Gajahsora, satuan teritorial yang memiliki peran penting dalam struktur pertahanan di wilayah Aceh.
Menhan RI dijadwalkan meninjau kesiapan personel, kelengkapan sarana prasarana, serta perkembangan penguatan fungsi teritorial dalam mendukung stabilitas keamanan dan ketahanan nasional. Pemeriksaan kesiapan ini dinilai krusial mengingat dinamika keamanan dan tantangan strategis yang terus berkembang.
Usai rangkaian penyambutan, rombongan Menhan bertolak menuju Markas Yonif TP 857/GG menggunakan helikopter untuk melihat langsung kondisi batalyon, fasilitas pendukung, serta kesiapan operasional yang tengah dikembangkan di satuan tersebut.
Turut hadir dalam penyambutan di Lanud SIM antara lain Irdam IM, Danrindam IM, Pamen Ahli Bidang Ilpengtek & LH Kodam IM, Danlanud Sultan Iskandar Muda, serta Kasdim 0101/KBA. Seluruh unsur pimpinan tersebut turut mendampingi Pangdam IM selama pelaksanaan kunjungan kerja Menhan RI di Aceh.
Kunjungan ini diharapkan memperkuat kesiapan satuan teritorial di Aceh sekaligus memastikan perhatian pemerintah pusat dalam membangun pertahanan yang adaptif dan responsif terhadap tantangan masa kini.




















