HN-Aceh Besar, Panitia Penyelengara Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIII Aceh Besar terima konsolidasi KONI Aceh Barat Daya(Abdya) di sekretariat PORA Desa Gani, Ingin Jaya, Kabupaten Aceh Besar, Kamis (30/8/2018).
Kehadiran Ketua Harian KONI Abdya Peni Kurnia disambut langsung oleh Sekretaris Umum (Sekum PP PORA) Teuku Dahsya K Putra diruang kerjanya. Kehadiran Koni Abdya ini melakukan konsolidasi terkait pelaksanaan PORA XIII yang akan berlangsung pada 18-25 November 2018 mendatang di Kota Jantho Aceh Besar.
Teuku Dahsya mengatakan, selain Koni Abdya, panitia PORA juga sudah menerima beberapa Koni kabupaten kota lainnya melakukan konsolidasi dengan panitia menyangkut dengan kesiapan teknis administasi khususnya dalam penyelenggaraan PORA.
Tambahnya, terkait hal tersebut ada beberapa bagian lainnya yang menjadi domain dari pengurus propinsi untuk segera dilakukan konsolidasi oleh KONI kabupaten Kota. “Intinya kita siap untuk melayani kawan-kawan dari KONI kabupaten kota apabila ada hal-hal yang perlu dikonsolidasikan lebih lanjut,” kata Sekum PORA yang juga Kepala Bidang Olahraga Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Aceh Besar.
Sementara Itu Ketua Harian KONI Abdya Peni Kurnia mengatakan, kehadirannya di Sekretariat PORA ini dalam rangka melakukan konsolidasi dengan panitia penyelenggara terkait petunjuk teknis(Juknis) PORA yang ada, jangan sampai nanti di pelaksaaan PORA terjadi banyak komplain, salah satunya masalah atlet yaitu jangan sampai ada atlet impor, katanya.
Masih terkait hal tersebut, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan pihak Pengurus Propinsi untuk meminta petunjuk apakah disektor jujnis sudah diserahkan oleh pengprov atau belum oleh pengprov. “Kami dari Abdya yang lolos dalam pelaksaan pora sebanyak 12 cabang olahraga dari 29 cabor yang diperlombakan pada PORA XIII tahun 2018” sebut Peni.
Sedangkan terkait atlet yang akan mengikut PORA XIII nantinya, dari KONI Abdya telah mendaftarkan sebanyak 100 atlet dari 12 cabor yang lolos, untuk itu pihaknya perlu memantangkan berbagai persiapan untuk mengikuti event tersebut. “Jangan persiapan kami disana sudah matang, tapi disini tiba-tiba ada kekeliruan dikarenakan kita tidak berkoordinasi, sehingga jurnis yang ditetapkan terhadap cabor nanti terjadi miskomunikasi,” demikian Peni Kurnia(Adv)
Terima Kasih Telah Membaca, Silahkan di Share ke yang Lain
