Habanusantara.Net – Satuan Polisi Pamong Praja dan Wilayatul Hisbah (Satpol PP) Kabupaten Bener Meriah mengimbau para pelajar untuk tidak berkeliaran di jam pelajaran.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Satpol PP dan WH Kabupaten Bener Meriah, Sabri saat menjadi inspektur upacara (Irup) di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Bener Meriah, Senin, (15/9/2025).
Menurut Sabri, untuk mendisiplinkan para pelajar pemerintah Kabupaten Bener Meriah juga telah mengeluarkan seruan bersama unsur pendidikan di Bener Meriah.
Adapun seruan tersebut diantaranya, melarang peserta didik keluar dari lingkungan satuan pendidikan di jam pembelajaran kecuali atas izin pihak satuan pendidik.
Selanjutnya, melarang peserta didik melakukan balap liar, sepeda motor atau sepeda drag, tawuran, mengkonsumsi dan mengedarkan narkoba.
Melarang peserta didik melakukan perundungan, tindak kekerasan fikis dan fsikis serta kegiatan yang mengarah kepada sara.
Melaksanakan sholat secara berjamaah dilingkungan satuan pendidikan. Budayakan belajar dengan rajin, hidup sehat, menjaga lingkungan, berpakaian rapi sesuai dengan ketentuan satuan pendidikan.
Para orang tua didik diharapkan untuk dapat mengawasi anaknya agar tidak melakukan hal-hal yang merugikan diri sendiri dan orang lain seperti, membatasi mengunakan handphone (HP), melarang peserta didik berkeliaran diatas pukul 22.00 Wib.
Selain adanya seruan itu, kata Sabri, pihaknya belakangan ini gencar melakukan patroli untuk penertiban anak sekolah yang berkeliaran atau nongkrong di warkop di jam belajar.
“Beberapa pelajar yang membolos saat jam belajar telah kita tertibkan beberapa hari ini. Mereka yang terjaring kami lakukan pembinaan dan mereka berjanji tidak mengulangi perbuatannya lagi,”kata Sabri, Selasa (16/9/2025).
Sabri mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut mengawasi para peserta didik yang berkeliaran di jam sekolah dan meminta kepada pelaku usaha playtation untuk tidak melayani pelajar di jam pembelajaran.
