Headline

Ketahuan Angkut Kambing Pakai Mio, Dua Pencuri Malah Diantar Gratis ke Kantor Polisi

×

Ketahuan Angkut Kambing Pakai Mio, Dua Pencuri Malah Diantar Gratis ke Kantor Polisi

Sebarkan artikel ini

Habanusantara.net – Kalau biasanya penumpang motor Mio itu manusia, kali ini lain cerita.

Dua pria di Aceh Besar malah nekat mengangkut seekor kambing jantan dengan Yamaha Mio GT.

Bukan dibawa ke kandang, bukan pula ke pasar hewan, tapi ujung-ujungnya malah diantar gratis ke kantor polisi.

Peristiwa unik bercampur miris ini terjadi di Komplek Arab Saudi, Desa Miruek Lamreudeup, Kecamatan Baitussalam, Rabu sore (20/8/2025).

Dua pelaku berinisial SY (36) dan MS (36) yang sehari-hari bekerja sebagai buruh harian lepas berhasil diamankan warga setelah aksinya kepergok.

Awalnya warga curiga ketika melihat motor Mio melaju dengan bawaan yang tak biasa. Bukannya karung beras atau tabung gas, justru seekor kambing jantan berusia sekitar 9 bulan yang dimasukkan ke dalam karung putih ukuran 50 kg.

Kambing malang itu meronta, dan membuat orang sekitar mulai sadar ada yang aneh. Tak butuh waktu lama, warga langsung menghadang motor, memeriksa isi karung, dan benar saja, seekor kambing ditemukan dalam keadaan terikat.

Tanpa banyak debat, keduanya pun diserahkan ke polisi.

“Benar, kedua pelaku bersama barang bukti sudah diamankan. Mereka diserahkan langsung oleh warga ke Mapolsek,” kata AKP Lilisma Suryani, Kapolsek Baitussalam, mewakili Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Joko Heri Purwono.

Polisi kini menahan barang bukti berupa satu ekor kambing cokelat, satu karung putih ukuran 50 kg, dan satu unit Yamaha Mio GT dengan nomor polisi BL 5779 A.

Kejadian ini langsung jadi bahan perbincangan warga.

Banyak yang geleng-geleng kepala, tak percaya kambing bisa dipaksa jadi “penumpang” Mio. “Kalau kambingnya bisa ngomong, mungkin dia protes: bang, aku bukan paket JNE,” seloroh seorang warga yang ikut menyaksikan.

Kapolsek Baitussalam memberikan apresiasi kepada masyarakat yang sigap melaporkan kasus tersebut.

Menurutnya, kerja sama masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan lingkungan.

“Kami berterima kasih atas peran serta masyarakat yang tanggap melaporkan tindak pidana di lingkungannya. Kami mengimbau agar masyarakat tetap waspada dan segera berkoordinasi dengan pihak kepolisian bila terjadi gangguan kamtibmas,” tegasnya.

Kini, SY dan MS harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di Mapolsek.

Alih-alih membawa pulang kambing hasil curian, keduanya justru membawa pulang pengalaman tak terlupakan: berangkat naik Mio dengan kambing di karung, pulang naik mobil patroli polisi. Gratis, tapi jelas bukan jalan-jalan.[]

Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
close