Catatan : Pemred Habanusantara.net, Sudirman Mansyur
Tiga tim Aceh Persidi Idi, PSAB Aceh Besar dan PS Peureulak Raya antusias mengikuti Liga 4 nasional meski dana terbatas.
Meski keterbatasan dana tiga tim itu tetap antusias atau semangat mengusung tekad meraih prestasi terbaik di kancah sepakbola liga amatir nasional tersebut.
Karena itu pula tiga tim Aceh tersebut untuk bisa hadir berkompetisi di Liga Nasional harus menempuh perjalanan panjang lewat udara dan darat.
Seperti Persidi Idi yang harus menempuh perjalanan panjang menuju tempat pertandingan Liga 4 nasional di Surakarta, Jawa Tengah.
Keberangkatan juara Liga 4 Zona Aceh ini dimulai Jumat (18/4) pukul 21.00 WIB dengan menempuh perjalanan darat selama lima jam dari Idi ibukota Aceh Timur menuju Medan.
Dari ibukota Sumatera Utara itu, tim yang dimanejeri Munawir ini seperti yang diposting di Grup WhatsApp Humas PSSI Aceh, Sabtu (19/4) berangkat ke Jakarta dengan menggunakan pesawat udara.
Dari Jakarta para pemain dan official Tim Persidi ini lanjut jalur darat menggunakan bus angkutan umum menuju Surakarta, perjalanan ke kota tempat pertandingan Grup G itu selama sekitar 10 jam.
Di Grup G ini Persidi bergabung bersama PS. Palembang, Bintang Timur Atambua FC, PS. Mojokerto Putra. Pertandingan akan digelar di Stadion UNS, Kota Surakarta, Jawa Tengah
“Keterbatasan anggaran menyebabkan tim Persidi tidak bisa langsung menuju ke Solo. Tetapi karena semangat dari pengurus dan pemain kami akan melalui semua perjalan ini,” ujar Munawir.
Awalnya Belum ada Kepastian
Begitu juga runner up Liga 4 Zona Aceh, PSAB Aceh Besar awalnya belum ada kepastian tampil di putaran nasional karena belum adanya dana.
“Belum tahu berangkat ikut Liga 4 nasional, karena saat ini belum ada dana, ini lagi berusaha cari dukungan,” ujar Pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum PSAB Aceh Besar, Mariadi ketika ditanya posaceh.com sekitar sebulan lalu.
Namun sepekan lalu, Mariadi menyampaikan kepastian keberangkatan tim PSAB setelah mendapat dukungan dari Pemkab Aceh Besar dan Pimpinan DPRK serta KONI Aceh Besar.
“Alhamdulillah kemarin setelah bertemu dengan Bapak Bupati, Wakil Bupati, Plt Sekda bersama ketiga Pimpinan DPRK dan Ketua KONI Aceh Besar diruang kerja Bupati Syech Muharram, PSAB mendapat dukungan untuk berlaga di Liga 4 Nasional Surabaya,” katanya.
Begitupun Mariadi menyatakan, keikutsertaan PSAB ke putaran nasional dengan anggaran yang pas-pasan.
Sedangkan kesiapan tim, ia menyebutkan para pemain selama tetap latihan dan timnya dalam kondisi siap tempur serta optimis mampu bersaing dengan tim-tim kuat dari berbagai provinsi.
“PSAB siap bertarung dan tidak hanya ingin sekadar tampil, tapi juga membawa hasil terbaik untuk Aceh Besar,” tegas Mariadi, Selasa (15/4/2025).
Pasukan berjuluk Laskar Seulawah ini yang dimanajeri Wahyu ‘Al-Yunirun’ berkekuatan 19 pemain, sembilan pelatih dan offisial dilepas keberangkatannya menuju Surabaya oleh Ketua Umum KONI Aceh, Bakhtiar, ST di Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM) Blang Bintang, Aceh Besar, Minggu (20/4).
“Tim PSAB berangkat dari Bandara SIM Aceh Aceh Besar ke Jakarta. Dari Jakarta ke Surabaya naik pesawat. Ini baru sampai – Minggu malam – di Surabaya,” sebut Mariadi.
PSAB tergabung dalam Grup L bersama Persimer Merauke, PS Kabupaten Tapin dan Sang Maestro. Seluruh pertandingan grup akan digelar di Stadion Thor, Kota Surabaya, Jawa Timur, mulai 21 hingga 30 April 2025
Sementara itu, PS Peureulak Raya juara ke tiga Zona Aceh berangkat ke Denpasar Bali, Sabtu (19/4). Persidi berada di grup O bersama Perseden Denpasar, UHO MZF FC dan Persipu. Pertandingan di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Kota Denpasar.
Liga 4 nasional diikuti 64 klub terbaik dari seluruh provinsi di Indonesia dibagi dalam 16 grup. Penyisihan grup digelar 21 – 26 April di 16 stadion kota/kabupaten. (*).
