Banda AcehHeadline

RAPI Kota Banda Aceh Turunkan Satgas Pantau Jalur Padat di Pasar Kuliner Ramadhan.

×

RAPI Kota Banda Aceh Turunkan Satgas Pantau Jalur Padat di Pasar Kuliner Ramadhan.

Sebarkan artikel ini

Habanusantara.net, Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) Kota Banda Aceh menurunkan satuan tugas (Satgas) untuk memantau jalur padat di kawasan Pasar Kuliner Ramadhan 1446H selama satu bulan penuh di Kota Banda Aceh.

Hal ini dilakukan sebagai bentuk partisipasi dalam menjaga kelancaran lalu lintas dan kenyamanan masyarakat selama bulan suci.

Ketua RAPI Kota Banda Aceh, Daniel Abdul Wahab (JZADH), menyatakan bahwa Pihaknya berdasarkan Undangan Dari Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh dan Rapat Bersama kepolisian, serta berbagai pihak terkait untuk memastikan situasi tetap kondusif.

“Kami mendapat permintaan dari Dinas Perhubungan Kota Banda Aceh untuk turut membantu pengamanan di titik rawan kemacetan selama Ramadhan.Oleh karena itu, RAPI Kota Banda Aceh menurunkan Satgas yang bertugas di beberapa lokasi strategis guna membantu kelancaran arus lalu lintas,” ujar Daniel Abdul Wahab.

Pemantauan dilakukan di lima titik utama yang sering mengalami kepadatan, yaitu Garuda Theater, Simpang Punge, Taman Makam Pahlawan, Simpang Sanusi Lampaseh, dan Simpang 7 Ulee Kareng.

Pada pemantauan Hari pertama Ramadhan yang berlangsung pada Sabtu, 1 Maret 2025 dan 2 Maret,situasi lalu lintas terpantau ramai lancar tanpa kendala berarti.

Senada disampaikan Dansatgas RAPI Kota Banda Aceh, Juanda (JZ01ACB), menyebutkan bahwa selain pemantauan lalu lintas, pihaknya juga menyiapkan Perangkat komunikasi menggunakan Radio Pancar Ulang (RPU) Kota Banda Aceh.

“Kami telah mengedarkan surat pemberitahuan bahwa penggunaan RPU Kota Banda Aceh akan dikosongkan pada jam tugas Satgas RAPI, yaitu mulai pukul 16.00 hingga 18.00 WIB. RPU hanya digunakan untuk Bantuan komunikasi relawan yang bertugas, kecuali dalam keadaan darurat seperti kebakaran atau bencana lainnya yang dianggap penting Baru bisa di gunakan oleh UMUM ,” jelas Juanda.

Menurut Juanda, pemanfaatan frekuensi komunikasi ini sangat penting dalam mendukung efektivitas tugas di lapangan. Relawan yang bertugas di berbagai titik akan selalu terhubung melalui RPU untuk memastikan setiap kendala di lapangan bisa segera ditindaklanjuti.Dengan adanya komunikasi yang baik, koordinasi antar petugas pun berjalan lebih lancar.

Keberadaan Pasar Kuliner Ramadhan di Banda Aceh memang selalu menjadi magnet bagi warga yang ingin berburu takjil atau makanan berbuka puasa.

Namun, meningkatnya aktivitas di area ini sering kali menyebabkan kepadatan arus lalu lintas, terutama pada sore hari menjelang waktu berbuka.

Dengan adanya keterlibatan semua pihak termasuk Relawan RAPI Kota Banda Aceh, diharapkan kelancaran lalu lintas bisa tetap terjaga dan masyarakat bisa menjalankan ibadah dengan nyaman.

Salah satu relawan yang bertugas, JZ01AJY, mengungkapkan bahwa selama pemantauan hari pertama, kondisi lalu lintas masih terkendali meskipun volume kendaraan cukup tinggi.

“Kami terus berkoordinasi dengan petugas di lapangan untuk memastikan tidak ada kemacetan yang mengganggu kenyamanan masyarakat. Sejauh ini, situasi aman dan terkendali,” katanya.

Selain memantau kondisi lalu lintas, RAPI juga memastikan bahwa jalur utama tetap steril dari hambatan yang bisa memperparah kepadatan, seperti parkir liar atau aktivitas pedagang yang meluber ke badan jalan.

Koordinasi dengan petugas Dinas Perhubungan serta aparat kepolisian menjadi kunci utama dalam menjaga ketertiban di lokasi-lokasi tersebut.

Partisipasi RAPI Kota Banda Aceh dalam membantu pengamanan lalu lintas selama Ramadhan mendapat apresiasi dari berbagai pihak. Masyarakat yang berada di sekitar lokasi Pasar Kuliner Ramadhan pun merasa terbantu dengan kehadiran relawan yang sigap mengatur arus kendaraan.

“Kami sangat terbantu dengan adanya petugas RAPI yang membantu kelancaran jalan. Biasanya di jam-jam ini sering terjadi kemacetan panjang, tapi sekarang lebih teratur,” ujar Mursyidah salah satu pengunjung pasar kuliner di Jalan Garuda.[*]

Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
close