Haba Nusantara.net, Selama libur Lebaran Idul Fitri 1446 H, Bank Aceh akan menerapkan jam operasional terbatas pada 1 dan 2 April 2025, sesuai dengan jadwal cuti bersama yang telah ditetapkan pemerintah. Meskipun layanan terbatas, nasabah tetap dapat menikmati berbagai layanan perbankan dengan memanfaatkan kanal digital dan elektronik yang tersedia.
Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan Bank Aceh, Iskandar, menjelaskan bahwa bank akan mengikuti jadwal cuti bersama yang berlaku antara 28 Maret hingga 7 April 2025. Dengan demikian, layanan operasional kembali normal pada 8 April 2025. Selama dua hari tersebut, Bank Aceh akan membuka kantor cabang dari pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB, khusus untuk melayani pembayaran gaji pensiun.
“Layanan terbatas ini bertujuan untuk tetap mendukung kebutuhan nasabah selama libur lebaran. Namun, kami tetap memastikan nasabah dapat mengakses berbagai layanan perbankan melalui kanal digital seperti mobile banking dan ATM,” ujar Iskandar.
Untuk mengantisipasi meningkatnya kebutuhan transaksi selama libur Lebaran, Bank Aceh menyediakan berbagai layanan perbankan digital yang dapat diakses kapan saja. Nasabah dapat menggunakan aplikasi Action Mobile Banking, mesin EDC, QRIS, kartu debit, serta layanan Action Cash yang memungkinkan nasabah melakukan tarik dan setor tunai tanpa menggunakan ATM. Selain itu, layanan ATM setor-tarik juga beroperasi 24 jam penuh.
“Action Mobile Banking kami menyediakan berbagai fitur yang memudahkan transaksi, seperti transfer, top-up e-wallet (Link Aja, Gopay, OVO), pembayaran tagihan listrik, telepon, TV berlangganan, hingga zakat, infak, dan SPP. Semua transaksi ini dapat dilakukan dengan mudah dan aman kapan saja,” jelas Iskandar.
Lebih lanjut, Iskandar menambahkan bahwa Bank Aceh juga memastikan ketersediaan uang tunai yang cukup di seluruh ATM dan kantor cabang yang tetap beroperasi. Saat ini, Bank Aceh memiliki 478 unit ATM dan mesin ATM setor-tarik yang tersebar di seluruh wilayah Aceh, Medan, dan Jakarta, memastikan nasabah dapat mengakses uang tunai selama periode liburan.
Iskandar juga mengingatkan kepada masyarakat untuk berhati-hati terhadap maraknya penipuan online yang sering terjadi menjelang libur panjang. Modus penipuan yang kerap muncul termasuk tawaran tiket mudik murah, undian berhadiah palsu, hingga penipuan berkedok transfer uang salah kirim.
“Nasabah harus selalu waspada dan menjaga kerahasiaan data pribadi. Jangan klik link yang mencurigakan dan jangan pernah memberikan informasi seperti username, password, PIN, atau OTP kepada pihak yang tidak resmi. Jika ada indikasi penipuan, segera laporkan ke Contact Center Bank Aceh di 1500845,” tegas Iskandar.
Dengan adanya layanan digital dan ATM yang tersebar di berbagai lokasi, Bank Aceh berharap masyarakat dapat melaksanakan kegiatan mudik dengan aman dan nyaman, serta tetap dapat mengakses layanan perbankan tanpa hambatan. []
