Habanusantara.net, Banda Aceh – Para atlet pencak silat Aceh terus dipersiapkan secara intensif jelang berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024.
Silat siap memberikan yang terbaik bagi Aceh sebagai tuan rumah dengan menargetkan meraih dua medali emas di multi event olahraga nasional ini.
Sekretaris Umum Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (Pengprov IPSI) Aceh, Maszuwar, menyebutkan, pencak silat akan menurunkan 23 atlet bertanding di berbagai kelas di PON.
Sebutnya, para atlet telah menjalani proses latihan intensif selama dua tahun terakhir, baik melalui program sentralisasi maupun desentralisasi yang diprakarsai oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Aceh.
“Latihan telah dilakukan dalam waktu yang lama, sebagian besar atlet telah menjalani pembinaan oleh Pengprov sendiri. Kami berharap usaha yang telah dilakukan selama ini dapat membawa hasil yang diharapkan,” ujar Maszuwar, Jum’at (9/8/2024).
Selain latihan di dalam negeri, tim Pencak Silat Aceh juga telah mengikuti serangkaian uji coba di luar negeri. Pada tahun 2023, para atlet sempat menjalani training camp (TC) selama tiga bulan di Brunei dan mengikuti uji coba di Malaysia pada Desember 2023. Hasil dari uji coba ini menjadi tolok ukur kesiapan para atlet.
Di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) terakhir pada Juli 2024, tim Pencak Silat Aceh berhasil meraih satu medali emas, tiga perak, dan dua perunggu. Hasil ini menjadi motivasi tambahan bagi para atlet untuk terus meningkatkan performa menjelang PON XXI.
“Pencak silat akan dipertandingkan di Sumatera Utara mulai 9 September 2024. Kami berharap dapat berkontribusi untuk mencapai target Aceh masuk 10 besar di PON kali ini,” ujar Maszuwar.
Tim Silat Aceh berharap dukungan dan doa dari masyarakat Aceh agar mereka dapat mencapai target yang diharapkan dan mengembalikan kejayaan pencak silat Aceh di kancah nasional. (Sudirman Mansyur/ponxxiacehprov.go.id)