“Suami saya PNS disana, dia masih ada di sana. Kami pulang karena benar-benar gak ada lagi yang bisa saya harapkan di sana. Kos kosan kami dibakar, motor kami hangus sudah. Kami hanya bawa berkas-berkas penting dan baju seadanya,” tuturnya.
Empat Warga Aceh Korban Kerusuhan Wamena, Begini Kondisinya
Sampai saat ini ia masih bisa berkomunikasi dengan suaminya. Ia dan suaminya berpisah di Bandara Wamena. Ketika itu ibu-ibu dan anak-anak diprioritaskan lebih dulu dipulangkan.




















