Habanusantara.com, Banda Aceh – Pada pelaksanaan peletakan batu pembangunan menara Masjid Subulussalam, Gampong Punge Blang Cut, Kecamatan Jaya Baru, Selasa (10/9/2019) di halaman masjid setempat, Wali Kota Banda Aceh, Aminullah Usman menyatakan untuk mendukung percepatan proses pembangunannya.
Dalam kegiatan tersebut Wali Kota didampingi oleh Keuchik, panitia pelaksana dan muspika. Kegiatan itu juga dirangkai dengan peusijuek para pekerja.
Turut hadir Ketua DPRK, Arif Fadilah, Staf ahli, Syukri, Kadis PUPR, Jalaluddin, Camat Jaya Baru, T Muhammad Syukri, Keuchik Punge Blang Cut, Armaya Surya, Kabag Pembangunan, Ambiya dan muspika setempat.
Wali Kota Aminullah mengatakan adapun pembangunan ini adalah melalui sumber dana APBK 2019, donatur masyarakat dan sumber pemasukan dari gampong lainnya.
“Masjid ini sendiri akan menjadi masjid perwakilan Kecamatan nantinya, karena posisinya yang strategis berdampingan dengan situs tsunami kapal apung dan kemegahannya,” kata Aminullah.
Ia menjelaskan, pembangunan ini juga menjadi bentuk kepedulian Pemerintah Kota Banda Aceh dalam pembangunan bidang agama dan selaras dengan identitas Banda Aceh yang menjunjung tinggi nilai syariah.
Lanjutnya, ini juga menjadi bagian dari peningkatan sektor wisata. “Dan akhirnya daerah ini sudah dilengkapi dengan fasilitas masjid terhadap siapa saja yang berkunjung ke obyek wisata Kapal Apung. Ini juga bermanfaat bagi sektor wisata.”
Aminullah juga mengharapkan pembangunan berjalan dengan lancar dan tepat waktu. Pemko, sebutnya, akan mengawal proses pembangunan hingga akhir agar penyelesaian tepat waktu.
Sementara itu, Konsultan pembangunan menara masjid Subulussalam, Bachtiar, melaporkan bahwa pembangunan akan ditargetkan rampung pada tahun 2020.
“Dalam proses ini kita mengharapkan dukungan banyak dari Pemerintah Kota, untuk memberikan sumber dana agar proses pembangunan berjalan dengan lancar,” kata Bachtiar
Terima Kasih Telah Membaca, Silahkan di Share ke yang Lain
Tinggal Komentar Anda