Katanya, dalam forum ini telah lahir pemikiran-pemikiran yang sangat yang sangat silutif dalam rangka membangun cabang Dinas Pendidikan yang Mandiri, aplikatif dan realistis, serta betul-betul menjadi penyelenggaraannya handal dan profesional dibandingkan dengan unit lain yang dulunya disebut dengan UPTD.
“Dengan adanya cabang Dinas Pendidikan ini, misalnya ada anak-anak dari Pulau Simeulue mau pindah, mutasi mutasi guru, itu tidak perlu lagi menempuh rentang kendali ke Banda Aceh berhari-hari,” Harap prof Warul Walidin.
Ketua MPA Aceh berharap kedepan, pendidikan harus di lihat dari berbagai dimensi, tidak hanya secara parsial, Akan tetapi pendidikan itu harus di lakukan melalui berbagai koordinasi yang bagus.”Pendidikan ini akan menjadi sarana yang sangat efektif dan strategis dalam rangka membangun generasi muda ke depan dalam rangka mewujudkan Aceh “Carong dan Aceh hebat”,” Imbuhnya.
Dalam pleno kedua tersebut di hadiri Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Aceh Sekda Aceh Dr.M. Jafar, SH.,M.Hum yang juga mejadi sebagai Ketua TKPPA, Wakil Ketua TKPPA Prof Dr Warul Walidin AK MA yang juga ketua Majelis Pendidikan Aceh (MPA), kepala dinas penddikan Aceh, Kepala Biro Organisasi, kepala MPA Kabupaten kota serta kepala sekolah.[ismail]
Terima Kasih Telah Membaca, Silahkan di Share ke yang Lain