HN-Banda Aceh, Sekretaris jenderal (Sekjen) Barisan Muda (BM) Partai Amanat Nasional (PAN) mengatakan tetap setia dan harus terus bersama- sama dengan tulus mengawal reformasi yang merupakan amanat cita cita nasional.
Photo: BM PAN Aceh gelar Muswil ke 5 di hotel Mekkah, Sabtu (28/4/2018) malam
Hal tersebut disampaikan dalam kata sambutannya membuka Muswil ke 5 BM PAN di Hotel Mekkah, Banda Aceh, Sabtu, 28/April/2018, Malam.
Hadir dalam pembukaan Muswil tersebut seluruh BM PAN se kabupaten/kota se Aceh. Dan sejumlah elit- elit politik di Partai berlambang matahari tersebut.
“BM PAN tetap setia mengawal reformasi dan selalu bersama-sama dan tulus mencapai cita cita nasional. “Dan kita terus bersatu baik tua maupun muda untuk pencapaian tujuan memberikan keadilan sosial dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat,” ucapnya.
Selanjutnya, ketua BM PAN Aceh, T Hafid Hasan, mengatakan konsolidasi partai tetap terus dilakukan sebagaimana amanat dari BM Pusat.
Salah satunya secara ekspetasi melakukan dimensi -dimensi sosial, silaturahmi dan lain lainnya.
Dia mengatakan dalam Muswil BM PAN nantinya jika terdapat berbagai tindak- tanduk sengaja atau tidak sengaja yang kurang berkenan memohon maaf.
Terakhir dia mengingat akan kata-kata mutiara proklamator Bung Karno, dimana katanya,
“Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan kucabut semeru dari akarnya, berikan aku 1 pemuda, niscaya akan kuguncangkan dunia”
Dia mengatakan di Pemilu legislatif 2014, lalu bisa membawa 4 orang DPRA dan 42 orang DPRK. Dan menghadirkan diskusi nasional di jakarta. “Mudah mudah kedepan PAN semakin sukses dan berjaya,” ucapnya.
Dia berharap sejarah PAN pada pemilu legislatif 1999 bisa kembali mengantarkan 12 wakilnya ke Senayan.