habanusantara.net, Banda Aceh – Sebanyak 20 kabupaten/kota meraih tiket lolos tampil ke Pekan Olahraga Aceh (PORA) XV Aceh Jaya 2026, menyusul penambahan kuota kelolosan hasil Prakualifikasi PORA cabang olahraga panahan.
Penambahan kuota lolos PORA telah disampaikan Pengurus Provinsi Perkumpulan Panahan Seluruh Indonesia (Pengprov Perpani) Aceh dalam suratnya tertanggal 12 Juli 2025, perihal pemberitahuan penambahan kuota PORA yang ditujukan kepada seluruh pengurus Perpani Kabupaten/Kota.
Surat yang ditanda tangani langsung Ketua Umum Pengprov Perpani Aceh, Prof Dr Nyak Amir, M.Pd menyebutkan, sehubungan dengan hasil penyelenggaraan Pra PORA cabor panahan, maka untuk keberlanjutan pembinaan di kabupaten/kota, Pengprov Perpani Aceh memberikan penambahan kuota kelolosan tiket.
Nyak Amir menyebutkan, daerah yang mendapat penambahan kuota kelolosan yaitu Aceh Singkil yang sebelumnya tanpa kelolosan mendapat dua tiket lolos PORA.
Selanjutnya Bener Meriah sebelumnya 2 tiket lolos PORA, Aceh Barat Daya 3 tiket, Aceh Tamiang 3 tiket, Pidie Jaya 3 tiket masing-masing mendapat tambahan 1 tiket lolos PORA XV.
Dengan penambahan tersebut, sebanyak 168 atlet panahan putra-putri divisi recurve, compound, ronde nasional kategori perseorangan dan beregu dari 20 kabupaten/kota meraih tiket lolos tampil ke Pekan Olahraga Aceh (PORA) XV Aceh Jaya 2026.
Selain itu, para pemanah yang lolos ke PORA setelah pada Prakualifikasi PORA (Pra PORA) meraih peringkat 1 hingga 7 di masing-masing divisi dan kategori perseorangan dan beregu putra-putri.
Pra PORA panahan yang digelar di lapangan panahan Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, 9 – 11 Juli 2025, diikuti 227 atlet dari 20 kabupaten/kota.
Berikut 20 kabupaten/kota yang lolos ke PORA XV Aceh Jaya yaitu Banda Aceh, Sabang, Aceh Besar, Pidie, Pidie Jaya, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Timur, Langsa, Aceh Barat, Nagan Raya, Simeulue, Aceh Selatan, Subulussalam, Aceh Tengah, Gayo Lues dan Bener Meriah, Aceh Tamiang, Aceh Barat Daya dan Aceh Singkil.
Berikut kelolosan atlet dari masing-masing divisi, kategori perseorangan dan beregu putra – putri.
Divisi recurve perseorangan putra : Aceh Barat, Aceh Tengah 2 atlet, Langsa, Subulussalam dan Simeulue masing- satu atlet.
Divisi recurve perseorangan putri : Sabang 3 atlet, Simeulue 1 atlet.
Divisi compound perseorangan putra : Subulussalam tiga atlet, Aceh Barat (2), Gayo Lues (1), Bireuen (1).
Divisi compound perseorangan putri : Banda Aceh 2 atlet, Gayo Lues, Aceh Timur, Sabang, Aceh Barat masing-masing satu atlet.
Divisi ronde nasional perseorangan putra : Banda Aceh 2 atlet, Aceh Tengah, Langsa, Bener Meriah, Sabang dan Aceh Barat masing-masing satu atlet.
Divisi ronde nasional perseorangan putri : Aceh Selatan 3 atlet, Subulussalam (2), Bener Meriah (1), Aceh Besar (1).
Beregu putra divisi recurve : Pidie, Bireuen, Aceh Besar, Aceh Utara, Nagan Raya, Aceh Timur dan Banda Aceh.
Beregu putri divisi recurve : Pidie, Aceh Barat, Gayo Lues, Aceh Utara, Aceh Tengah, Bireuen, Banda Aceh.
Beregu putra divisi compound : Pidie, Aceh Besar, Banda Aceh, Simeulue, Nagan Raya, Aceh Timur, Aceh Barat Daya.
Beregu putri divisi compound : Pidie, Langsa, Nagan Raya, Aceh Selatan, Simeulue, Aceh Besar, Aceh Utara.
Beregu putra ronde nasional : Bireuen, Pidie Jaya, Pidie, Aceh Timur, Aceh Besar, Nagan Raya, Subulussalam.
Beregu putri ronde nasional : Pidie, Aceh Barat, Bireuen, Aceh Utara, Aceh Tengah, Langsa, Aceh Tamiang. (Sudirman Mansyur).