Jalan Rusak Parah, Aktivitas Ekonomi di Tengah Kota Bandar Terganggu 

Habanusantara.net – Kondisi sejumlah jalan di Kecamatan Bandar banyak yang rusak. Parahnya lagi, kualitas  jalan yang buruk itu berada di tengah kota.

Sehingga kondisi ini sangat menggangu aktivitas ekonomi di Tengah Kota yang merupakan sentral perdagangan di Kabupaten Bener Meriah.

Jelan yang rusak itu berada di Kampung Jongok Janarata, Bahgie Bertona, dan Simpang Utama yang notabene berada di pusat kota Kecamatan Bandar.

Maskur warga Jongok Janarata, menyesalkan sikap pemerintah yang terkesan abai dengan kondisi jalan di Kampung mereka.

Padahal, kata dia, jalan tersebut merupakan akses utama warga dari sejumlah Kampung untuk  mengangkut hasil pertanian mereka ke kota.

“Kondisi jalan ini rusak sudah bertahun-tahun namun belum ada upaya perbaikan dari pemerintah setempat. Jalan ini selain berada di pusat kota juga menjadi akses warga dari Kampung Batin Atas, Suku, Lenung, Nosar dan Jongok sendiri untuk mengangkut hasil pertanian mereka ke kota,”kata Maskur kepada habanantara.net, Senin (19/5/2025)

Dijelaskanya, tengah kota yang merupakan wajah kota di Kecamatan Bandar, masih di penuhi jalan rusak yang belum diperbaiki. Padahal, pemerintah daerah telah berjanji memperbaiki infrastruktur jalan beberapa tahun lalu. Kini janji tersebut masih menjadi janji kosong.

“Kami menilai Pemerintah daerah lamban dalam menangani masalah jalan rusak. Padahal, perbaikan jalan sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup warga dan mendukung pertumbuhan ekonomi,”ujar Maskur.

Menurut Maskur, Pemerintah harus bertanggungjawab atas kondisi jalan yang  rusak. Warga sudah muak dengan janji-janji yang tidak ditepati untuk memperbaiki infrastruktur jalan di Kecamatan Bandar.

“Kami menuntut pemerintah daerah  untuk segera memperbaiki jalan rusak dan meningkatkan kualitas infrastruktur di tengah kota Bandar ini, pasalnya selama ini warga dituntut untuk patuh membayar pajak hasil bumi, namun mereka abai dengan kewajibannya untuk memperbaiki kondisi jalan yang rusak,”tegasnya.

Sementara itu saat dikonfirmasi  Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Fahmi mengatakan. Untuk perbaikan jalan di Kampung Jongok Janarata tahun ini akan diperbaiki dari sumber anggaran Otsus.

Kata Fahmi, proyek pembangunan jalan di kampung Jongok Janarata tinggal menunggu hasil lelang.

“Akan segera diperbaiki karena saat ini tinggal menunggu hasil lelangnya. Sementara untuk jalan di Kampung Bahgie Berona baru diperbaiki tahun depan karena baru diusulkan tahun 2025,”ungkapnya. [*]