Habanusantara.net, Surabaya – Tim futsal Aceh asal Kota Subulussalam berhasil meraih poin maksimal pada Series 4 dalam lanjutan Profesional Futsal League (PFL) 2024/2025 yang berlangsung di GOR Bung Tomo, Surabaya, Jawa Timur, 25-26 Januari 2025.
Tambahan 6 poin penting tersebut diperoleh tim berjuluk The Honey Badgers itu usai mengalahkan tim unggulan yang sudah tiga kali meraih juara Black Steel FC Papua dengan skor 6-3 pada Sabtu (25/1/2025).
Kemudian pada laga kedua, Minggu (26/1/2025) tim dengan Pelatih Kepala, Fandi Buta-butar menang telak usai membantai Tiga Radja United, Bandung dengan skor meyakinkan 12-0.
Presiden Sadakata United, Ade Fadli Pratama Bintang, Senin (27/1) mengatakan sangat bersyukur dan mengapresiasi atas capaian tersebut. Dan hasil itu juga menjadi prestasi terbaik untuk pertama kalinya bagi tim Sadakata United dalam musim ini.
“Alhamdulilah, 6 poin penting berhasil kita peroleh pada Series 4 di Surabaya ini. Apalagi kita jarang-jarang bisa kalahkan Black Steel Papua yang sudah 3 kali menjadi juara,” kata Ade Fadli.
Ketua DPRK Kota Subulussalam itu menjelaskan dengan tambahan 6 poin tersebut, kini tim binaannya itu telah mengumpulkan 10 poin hasil dari tiga kali menang dan sekali seri.
“Pada klasemen sementara pun kita berada di papan atas, yaitu peringkat 5 dari 12 tim yang ikut serta pada PFL 2024/2025,” kata Ade Fadli.
Sementara itu Pelatih Kepala Sadakata United, Fandi Buta-butar mengucapkan terima kasih kepada para pemain atas usaha dan kerja kerasnya sehingga berhasil memenangkan dua laga tersebut.
“Alhamdulilah, para pemain berhasil menjalankan taktikal yang mareka pelajari. Semoga kedepannya tim Sadakata United selalu mendapatkan kemenangan,” kata Fandi.
Pertandingan Sadakata versus Black Steel berlangsung ketat dan sengit sejak menit awal. Menit 13 gol pembuka dari Dhandi Muhammad membawa Sadakata unggul 1-0.
Berselang satu menit Piter Everardus menyamakan kedudukan 1-1. Skor imbang 1-1 ini bertahan hingga babak pertama berakhir.
Mengawali babak kedua Black Steel unggul 2-1 lewat gol Brian Ick menit 23. Berselang dua menit Sadakata menyamakan kedudukan 2-2 usai gol M Ridwan.
M Ridwan pun mencetak brace setelah berhasil menambah satu gol menit 38. Pemain Black Steel Pieter Everardus juga membuat brace menit 37.
Tiga gol Sadakata lainnya dicetak M Azhari Parapat menit 29, gol bunuh diri Ardiansyah Nur menit 31 dan gol indah dari kiper Riza Parhan menit 38, setelah berhasil memecahkan skema serangan powerplay Black Steel. Sadakata pun menang 6-3.
Sementara pada laga kedua, Sadakata United menang telak 12 atas Tiga Radja United 12-0. Pada babak pertama tim Kota Subulussalam itu sudah unggul 8-0, yaitu lewat dua gol yang masing-masing dilesakkan oleh Muhammad Ridwan, Ugi dan Faris. Gol lainnya dicetak oleh Azay dan Agung masing-masing satu gol.
Babak kedua kembali Sadakata United menambah empat gol, masing-masing oleh Faris, Azay, Dhandi dan Demas. Skor akhir 12-0 untuk kemenangan Sadakata United. (Sdm).