Habanusantara.net, Kecelakaan maut terjadi di Jalan Medan-Banda Aceh, Desa Beuracan, Kecamatan Meureudu, Kabupaten Pidie Jaya, Senin (25/11/2024) malam.
Insiden tabrak lari tersebut menewaskan Suherman (33), seorang petani asal Desa Pohroeh, Meureudu. Pelaku, Erviansyah (44), yang mengemudikan truk Mitsubishi Colt Diesel BL 8385 ZD, berhasil ditangkap polisi setelah dikejar hingga 15 kilometer.
Dirlantas Polda Aceh Kombes Pol. M. Iqbal Alqudusy, S.H., S.I.K., menjelaskan, peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 18.55 WIB.
“Pelaku melarikan diri dari lokasi kejadian setelah truk yang dikemudikannya bertabrakan dengan sepeda motor korban. Setelah mendapat laporan dari masyarakat, polisi langsung melakukan pengejaran,” ungkapnya.
Menurut keterangan saksi, tabrakan terjadi saat truk melaju dengan kecepatan tinggi dari arah Medan menuju Banda Aceh.
Truk diduga melebar ke jalur kanan hingga menabrak sepeda motor Honda Supra B 6813 TBR yang dikendarai Suherman dari arah berlawanan. Benturan keras membuat korban terjatuh di jalan dan mengalami luka parah di paha, bahu, dan tangan hingga akhirnya meninggal dunia di lokasi.
Setelah kejadian, pelaku melarikan diri ke arah Banda Aceh. Aparat Satlantas Polres Pidie Jaya dibantu Polsek Trienggadeng dan Polsek Panteraja segera melakukan pengejaran dan penghadangan.
“Pelaku berhasil dihentikan di wilayah Polsek Panteraja, sekitar 15 kilometer dari tempat kejadian perkara,” kata Kombes Pol. M. Iqbal.
Hujan deras dan kondisi jalan basah diduga turut memengaruhi kecelakaan. Lokasi kejadian berada di jalan beraspal dengan jalur lurus, namun saat itu arus lalu lintas sepi. Polisi segera mendatangi TKP, melakukan olah tempat kejadian, mengamankan barang bukti, dan membawa jenazah korban ke rumah sakit.