BeritaDaerahHeadline

Pj Bupati Resmikan Balee Beut Dayah Babul Magfirah

×

Pj Bupati Resmikan Balee Beut Dayah Babul Magfirah

Sebarkan artikel ini
Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menandatangani prasasti bertanda Balai Rakyat Indonesia sudah diresmikan dan sudah bisa manfaatkan, Kamis 21 September 2023. Foto: Humas Pemkab Aceh Besar

Habanusantara.net – Pj Bupati Aceh Besar Muhammad Iswanto menghadiri sekaligus meresmikan Bale Beut yang dinamai Balai Rakyat Indonesia bantuan dari Yayasan Baitul Maal (YBM) BRILian Regional Office Banda Aceh.

Dalam kesempatan itu, Pj Bupati juga menyerahkan bantuan material bangunan kepada panitia pembangunan dayah terpadu Babul Magfirah Gampong Lam Alu Cut Kemukiman Cot Keueng, Kecamatan Kuta Baro, Aceh Besar, Kamis 21 September 2023.

Pj Bupati mengucapkan terima kasih kepada Pimpinan BRI beserta Yayasan Baitul Maal (YBM) BRILian yang telah menaruh perhatian pada Pembangunan Kabupaten Aceh Besar khususnya di bidang pendidikan agama.

“Dimana seperti yang kita saksikan bersama pada hari ini sudah ada satu unit bantuan bangunan balai sebagai penunjang fasilitas belajar mengajar di pondok dayah terpadu Babul Maghfirah yang dibantu oleh YBM BRILian,” katanya.

Iswanto mengatakan, dalam beberapa bulan terakhir pihak YBM BRI juga sudah memberikan bantuan kepada sejumlah kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Aceh Besar, hari ini ada satu balai pengajian yang dibantu untuk dayah Babul Magfirah.

“Dan semenjak saya menerima mandat dan ditugaskan sebagai Pj Bupati Aceh Besar, saya tidak pernah malu untuk meminta apa yang dibutuhkan oleh masyarakat Aceh Besar kepada Pemerintah Pusat baik itu di kementerian maupun Presiden,” ujar Iswanto.

“Contohnya seperti pembangunan jalan Lamtamot- Panca, itu merupakan pengajuan Pemkab kepada PUPR diakhir tahun 2022, dan sekarang yang sedang direhab adalah jalan Blang Bintang-Krueng Raya,” ungkapnya.

Tahun lalu Kabupaten Aceh Besar juga menghadapi permasalahan air bersih, karena bendungan karet di PDAM Tirta Mountala Lambaro sudah puluhan tahun tidak bisa digunakan.

Bukan hanya itu, fungsinya juga tidak beraturan, sehingga debit air berkurang, ketika musim kemarau tiba otomatis penyaluran air bersih ke rumah masyarakat akan terganggu.

“Jadi, minggu pertama pada saat saya mendapatkan amanah untuk menjalankan roda kepemerintahan di Kabupaten Aceh Besar, langsung saya tinjau bendungan karet tersebut. Setelah itu, kami buat pemaparan dan langsung melakukan pengajuan ke pusat dan alhamdulillah, sekarang dalam proses persiapan untuk kembali dibangun,” ujarnya.

Iswanto juga menyampaikan mengenai pembangunan jalan Limpok. Pemkab Aceh Besar sudah menghadirkan perwakilan dari Kementerian PUPR untuk meninjau langsung jalan tersebut.

“Insya Allah, tahun depan jalan Limpok itu akan dibangun, karena jajaran dari Kementerian PUPR sudah turun langsung ke lapangan dan kami juga sudah menyampaikan administrasi secara detail kepada mereka,” paparnya.

Dalam kesempatan itu, Iswanto juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh tokoh Aceh Besar terutama para anggota DPR RI asal Aceh dan DPR Aceh asal Aceh Besar yang sudah sangat banyak membantu mempercepat pembangunan.

Masih di tempat yang sama, Pimpinan kantor fungsional Bank BRI Banda Aceh Nyak Yusrijal mengatakan, Program Balai Rakyat Indonesia merupakan pemberdayaan zakat YBM BRILian di bidang pendidikan untuk mendukung kelancaraan aktivitas belajar santri di pondok dayah terpadu Babul Magfirah.

“Sehingga dapat terwujud sumber daya manusia yang mampu bersaing dalam dunia yang semakin maju dan berkembang,” ujarnya.

Dia menjelaskan, selain program pendidikan, YBM BRILian juga meluncurkan program sosial seperti WASH yang fokus pada pembangunan infrastruktur penyediaan air bersih.

“Program tersebut, biasanya kami jalankan di wilayah yang berpotensi dengan kekeringan,” tuturnya

Sementara itu, Pimpinan Dayah terpadu Babul Magfirah Tgk H Masrul Aidi LC, atas nama keluarga besar Pimpinan Dayah Terpadu Babul Magfirah Cot Keueng menyampaikan terima kasih kepada pihak Yayasan Baitul Maal (YBM) BRILian yang sudah berinisiatif untuk membangun sebuah Balai Rakyat di kompleks dayah.

“Alhamdulillah harapan kami sudah terwujud dan insyaallah mudah-mudahan menjadi berkah tersendiri dan semoga kebaikan seperti ini terus berlanjut ditempat yang lain,” harapnya.

Masrul Aidi menambahkan, seperti harapan dari pada para muhsinin ataupun donatur yang telah memberikan balai ini, supaya balai ini bisa berfungsi semaksimal mungkin untuk kebaikan dunia dan akhirat.

“Jadi, seperti harapan para donatur, kami akan merawat balai rakyat dengan baik sehingga bisa berfungsi dalam jangka waktu lama,” kata Masrul Aidi.

Turut pada acara itu Kepala DSI Aceh Besar, Kabag Kesra, Kabag Prokopim, Camat Kuta Baro, Kapolsek, Danramil Kuta Baro, Imum Mukim, Tokoh Masyarakat Cot Keueng dan para santriwan dan santriwati Dayah Terpadu Babul Magfirah.

 

Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
close