Wali Nanggroe berharap bahwa lokakarya ini akan menghasilkan rumusan strategis, terutama terkait pola hubungan kerja antara pemerintahan mukim dan pemerintahan gampong. Rumusan tersebut akan disampaikan kepada pemerintah kabupaten/kota untuk dijadikan rencana program strategis yang sesuai dengan fungsi mukim.
Selain itu, Wali Nanggroe juga mendorong para imum mukim untuk secara proaktif mengidentifikasi setiap permasalahan yang ada di wilayah kerja masing-masing mukim.
Muhammad Yasin Yusuf, Ketua Forum Imum Mukim (FIM) Kabupaten Abdya, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya lokakarya tersebut. Ia melihat lokakarya sebagai wahana belajar bagi para peserta dan sebagai kesempatan untuk memperjelas tugas pokok lembaga imum mukim, terutama di Kabupaten Aceh Barat Daya.
Dengan perhatian dan upaya maksimal dari pemerintah, diharapkan lembaga imum mukim dapat berperan lebih efektif dalam memajukan pemerintahan adat dan memberikan manfaat yang konkret bagi masyarakat Aceh[]



















