Ia juga mengatakan, banyak dari masyarakat yang melakukan penembakan secara liar terhadap orang utan dan babi di Aceh, sehingga hal itu mengganggu habitat hewan dan membuat satwa seperti harimau dan gajah turun ke pemukiman masyarakat untuk mencari makan.
“Penembakan dan penjualan satwa secara liar maaih terjadi di Aceh. Oleh karena itu, ke depan setiap kejahatan terhadap satwa akan kita koordinasikan dengan INL-US Ambassy,”pungkasnya.(akb)



















