Rezi mengaku caturnya tidak dalam kondusif, namun tetap berjibaku menampilkan permainan terbaik, sehingga mendapat peringkat pertama
“Saya tetap bermain catur, karena bagi saya catur bukan hanya sekedar permainan, melainkan suatu kebahagiaan yang mampu merawat akal sehat,” ujar mahasiswa UIN Ar-Raniry yang pemegang rekor juara catur marathon LPA ini.
Pria yang progresif ini menyebutkan, predikat juara LPA seri 4 dipersembahkan untuk mengistimewakan hari kelahirannya 5 Februari.