Dinas kesehatan Kabupaten Bireun, dr Irwan mengatakan, Pemerintah Kabupaten terus melakukan berbagai upaya untuk menghadapi tantangan dalam memperbaiki situasi pneumonia dan diare.
“Kami berusaha meningkatkan kapasitas petugas kesehatan dalam mendiagnosa pneumonia dan diare dengan keterbatasan alat di lapangan,”sebutnya.
dr Irwan menegaskan, pemahaman dan kesadaran masyarakat akan sanitasi dan kebersihan juga perlu ditingkatkan, agar semakin banyak desa yang terbebas dari Buang Air Besar Sembarang (BABS).


















