NewsOlahraga

Atlet Cantik Peraih Emas PON XX Ini Minta Bonusnya “Jodoh” ke Gubernur

×

Atlet Cantik Peraih Emas PON XX Ini Minta Bonusnya “Jodoh” ke Gubernur

Sebarkan artikel ini
Penembak Cantik Peraih Emas PON XX Ini Minta di Carikan Jodoh Kepada Gubernur Jawa Barat
Habanusantara.net, BANDUNG – Kinanti Ulfa Aristi, gadis cantik peraih medali emas cabang menembak Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua meminta kepada Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil untuk dicarikan jodoh. Dia menyebut bonus atas prestasinya jodoh saja.
Ridwan Kamin mengungkapkan permintaan atlet menembak asal Jawa Barat itu dalam akun Instagramnya, @ridwankamil.
“Bonusnya jodoh aja ceunah pak”. SIAP LAKSANAKAN. “Peraih medali Emas PON Papua 2021 dari cabang Menembak asal Jawa Barat teh Kinanti Ulfa Aristi, @q9thi ini minta dicarikan jodoh katanya sebagai bonus,” tulis gubernur yang akrab disapa Kang Emil itu.
Dia pun mempersilahkan kepada para jejaka yang berminat untuk berusaha mencoba meluluhkan hatinya Kinanti.
“Silakan para jejaka se-Instragram Raya untuk mencoba menembak hatinya. Siapa tau jodoh. Aamiin. Dimulai dengan follow dulu akun IG nya,” lanjut Ridwan Kamil.
Bahkan, gubernur berjanji akan menjadi wali nikah seandainya berjodoh dan melangkah ke pelaminan. “Jika berjodoh Insya Allah saya berkenan jadi saksi nikahnya,” tulisnya lagi.
Namun, Ridwan Kamil mewanti-wanti agar para lelaki yang suka mempermainkan perempuan tidak mendekat. “Untuk para buaya, mohon tetap di air dan tidak naik ke darat,” tegasnya.[]
Terima Kasih Telah Membaca, Silahkan di Share ke yang Lain
Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
Olahraga

habanusantara.net, Banda Aceh – Sebanyak 168 atlet panahan putra-putri divisi recurve, compound, ronde nasional kategori perseorangan dan beregu dari 17 kabupaten/kota meraih tiket lolos tampil ke Pekan Olahraga Aceh (PORA)…

News

Sigli. Habanusantara.net, Memorial Living Park tersebut diresmikan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Republik Indonesia Yusril Ihza Mahendra, Wakil Menteri Hak Asasi Manusia Republik Indonesia…

close