Vegetasi pohon yang masih asri dengan hijau daun yang menyejukkan mata, kerap mengundang mata untuk berlama-lama memandanginya.
Bahkan, lokasi alur Sei Buaya yang seperti mutiara terpendam itu, sudah lama dijadikan arena arung jeram oleh para rafter, baik yang berasal dari wilayah Kabupaten Deliserdang sekitarnya, maupun dari luar daerah.



















