News

[ADVERTORIAL] Evaluasi Persiapan PORA, Bupati Aceh Besar : Pembukaan Harus Spektakuler

×

[ADVERTORIAL] Evaluasi Persiapan PORA, Bupati Aceh Besar : Pembukaan Harus Spektakuler

Sebarkan artikel ini
HN-KOTA JANTHO – Bupati Aceh Besar, Ir Mawardi Ali memimpin rapat evaluasi persiapan pelaksanaan pembukaan dan pelaksanaan Pekan Olah Raga Aceh  ( PORA) XIII 2018 di Sekretariat Panitia Penyelengara (PP PORA) XIII,  Gani Kecamatan Ingin Jaya, Aceh Besar, Jum’at (12/10/2018).
Bupati Mawardi Ali pada kesempatan didampingi Ketua Harian KONI Aceh Kamaruddin Abubakar atau akrab disapaa Abdur Razak, Ketua PP PORA XIII yang juga Sekdakab Aceh Besar, Drs Iskandar MSi, menyaksikan pemaparan dari berbagai bidang panitia penyelenggara dihadapan para tim delegate cabang olahraga dan pengurus KONI Aceh yang hadir.
Pada kesempatan itu, Bupati Aceh Besar, Ir Mawardi Ali mengharapkan kepada seluruh panitia agar penyelenggaraan PORA di mana Aceh Besar menjadi tuan rumah menjadi yang terbaik dari PORA-PORA yang pernah di gelar di Aceh. Untuk itu, selain suksesnya  penyelenggaraan yang akan berlangsung 18 hingga 25 November 2018 nantinya di Kota Jantho, diharapkan pada acara seremonial pembukaan harus dilakukan dengan meriah dan memberikan kesan terbaik. “Kami ingin opening PORA XIII 2018 ini dilaksanakan meriah dan spektakuler,” harap Mawardi Ali dihadapan Ketua Harian KONI Aceh, panitia dan seluruh pimpinan pengurus cabang olahraga.
Rapat evaluasi tersebut diawali presentasi lay-out pembukaan oleh panitia bidang pelaksanaan opening Drs Sulaimi MSi didampingi EO opening ceremonial PORA XII. Dilanjutkan bidang pertandingan Abdullah SSos yang mempresentasikan pelaksanaan 29 cabang yang akan dipertandingkan di PORA nanti, baik terkait jadwal, tempat dan bagaimana proses pelaksanaan. Dalam presentasi dari berbagai bidang terjadi tanya jawab dengan seluruh cabang olah raga untuk mengkonfirmasi langsung terkait jadwal dan hal-hal yang perlu dilakukan perubahan.
Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
News

Sigli. Habanusantara.net, Memorial Living Park tersebut diresmikan oleh Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Republik Indonesia Yusril Ihza Mahendra, Wakil Menteri Hak Asasi Manusia Republik Indonesia…

close