Berita

Dalam Rangka Menyambut Bulan Suci Ramadhan

×

Dalam Rangka Menyambut Bulan Suci Ramadhan

Sebarkan artikel ini
Pada tanggal 9 april 2021 tepatnya hari Jumat di Gampong Paya Bujok Tunong mengadakan perpisahan dan pembagian hadiah perlombaan di TPA ASY SYIFA dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan 1442 H. Adanya perlombaan tersebut agar anak-anak senang dan lebih bersemangat untuk mengaji, perlombaan yang di adakan adalah rangking satu, cerdas cermat, dan hafalan surat-surat pendek.
Tak lupa juga apresiasi dari guru guru pengajar yang antusias untuk menghadiri acara tersebut, bahkan memberikan sepatah dua patah nasehat serta ucapan atau apresiasi rasa syukur atas kehadiran peserta TPA ASY SYIFA yang telah memberikan nilai-nilai positif atau membawa kegiatan baru di tempat yang menjadi tujuan perlombaan, yang dimulai pada tanggal 6-9 april 2021. Acarapun disambut dengan penuh semangat dan gembira.
Perpisahan pun dimeriahkan atau dilaksanakan dengan acara yang berbeda beda, selesai acara peserta pun meminta maaf dan berterima kasih kepada guru-guru sebelum perpisahaan berakhir dalam rangka menyambut bulan suci ramadhan. disetiap pertemuan akan ada yang namanya perpisahan dan bukan perpisahan lah yang harus ditangisi tapi pertemuan yang harus dinanti. setelah tiga hari mengikuti rangkaian kegiatan perlombaan, kini para pesertapun bersiap siap untuk kembali kerumah masing masing untuk menyambut bulan suci ramadhan.
Kedatangan bulan suci ramadhan kembali di tahun ini. Besok kita kedatangan tamu yang sangat mulia dan istimewa, yaitu Bulan Suci Ramadhan. Menjelang datangnya Bulan Suci Ramadhan, Nabi SAW. berkhutbah di hadapan para sahabat untuk meyambut kedatangan bulan suci ramadhan. Sebagaimana disebutkan di dalam hadis yang diriwayatkan dan Salman Al-Farisi R.A. bahwa Rasulullah SAW. berkhutbah di hadapan kami pada hari terakhir dari bulan Sya’ban: “Wahai sekalian manusia, benar-benar telah menjumpai kamu sebuah bulan yang besar. didalamnya terdapat malam Lailatul Qadar yang lebih utama daripada seribu bulan. Allah menjadikan puasanya sebagai fardhu dan berdiri beribadah shalat malam sebagai sunnah (shalat tarawih). Barangsiapa yang mendekatkan diri dengan satu kebaikan di bulan itu, maka dia seperti orang yang menunaikan kewajiban dalam bulan lain. Barangsiapa yang menunaikan sebuah fardhu, maka dia seperti orang yang menunaikan tujuh puluh fardhu pada bulan yang lain.”
Ramadhan adalah bulan kesabaran, sedangkan kesabaran pahalanya adalah surga. Dia adalah bulan pertolongan. Dia adalah bulan penambahan rizki seorang mukmin. Barangsiapa yang memberi buka seorang yang berpuasa, maka baginya sama dengan pahala memerdekakan budak yang telah terampuni dosa-dosanya. Kami berkata: “Ya Rasulullah, kami ini tidak menemukan sesuatu yang dapat digunakan untuk memberi buka orang yang berpuasa.” Beliau bersabda: “Allah memberikan pahala pada orang yang memberi buka orang yang puasa walau dengan sedikit susu, seteguk air atau sebutir kurma dan barangsiapa yang membuat kenyang orang berpuasa, dia akan diampuni dosa-dosanya dan Tuhan akan memberinya minum dari telagaku. Dia tidak akan merasa haus sesudah minum dari telagaku itu, untuk selama-lamanya Di samping itu, mereka mendapat pahala semisal pahala orang berpuasa tanpa berkurang sedikitpun. Ramadhan adalah bulan, yang awalnya penuh dengan rahmat pertengahan penuh ampunan dan terakhirnya pembebasan dan neraka. Barangsiapa yang memberi keringanan pada budak yang dimilikinya, maka Allah akan memerdekakannya dari neraka. Oleh sebab itu, pada bulan Ramadhan, perbanyaklah empat hal. Dua hal, membuat kamu mendapatkan ridha Tuhan, dan dua hal lain yang selalu kamu butuhkan.
Dua hal yang membuat Tuhan ridha padamu adalah kesaksian, bahwa sesungguhnya tidak ada Tuhan kecuali Allah dan kamu memohon ampun kepada-Nya. Sedangkan dua hal yang selalu kamu butuhkan adalah permintaan kamu kepada Allah agar dimasukkan ke dalam surga dan kami memohon perlindungan kepada-Nya dari neraka Allah SWT telah mempertemukan kita dengan orang-orang yang beliau sudah gariskan dalam takdir kita. sehingga menjadi hal yang biasa ketika pertemuan pasti ada perpisahan, dimana ada awal dan akhir. doa perpisahan tentu membuat kita berharap agar Allah mengumpulkan kita semua untuk berjumpa kembali tidak hanya didunia tetapi disurga.
Rasulullah SAW pernah menerangkan tujuh golongan yang akan mendapat perlindungan dari Allah SWT. Salah satunya adalah dua orang yang saling mencintai karena Allah SWT sehingga tidak bertemu dan tidak juga berpisah kecuali karena Allah. Bulan Suci Ramadhan merupakan kesempatan bagi setiap hamba Allah untuk lebih meningkatkan ketakwaan, dikarenakan bulan ini memiliki beberapa keutamaan atau manfaat seperti berikut ini.
RAMADHAN BULAN DITURUNKANNYA AL-QUR’AN.
Ramadhan merupakan syahrul Quran (bulan Al-Quran). Diturunkannya Al-Quran pada bulan Ramadhan menjadi bukti nyata atas kemuliaan dan keutamaan bulan Ramadhan. Allah SWT berfirman yang artinya : “Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang didalamnya diturunkan Al-Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan petunjuk tersebut dan pembeda (antara yang benar dan yang batil).” (QS. Al-Baqarah: 185). Di ayat lain Allah Swt berfirman yang artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam qadar” (QS. Al-Qadar: 1).
BULAN PENUH KEBERKAHAN
Bulan ini disebut juga dengan bulan syahrun mubarak. Hal ini adalah berdasarkan pada dalil hadist Nabi Rasulullah SAW yang artinya :”Sungguh telah datang kepada kalian bulan yang penuh berkah. Pada bulan ini diwajibkan puasa kepada kalian..” (HR. Ahmad, An-Nasa’i dan Al-Baihaqi). Dan juga bahwa setiap ibadah yang dilakukan di bulan Ramadhan, maka Allah akan melipat gandakan pahalanya. Dan di dalam bulan penuh kemuliaan dan keberkahan ini maka tidak hanya keberkahan di dalam menuai pahala, namun banyak keberkahan lainnya. Puasa ditinjau dari aspek ekonomi, maka Ramadhan memberi keberkahan ekonomi bagi para pedagang dan lainnya. Bagi fakir miskin, Ramadhan membawa keberkahan tersendiri. Pada bulan ini seorang muslim sangat digalakkan dan disunnah untuk berinfaq dan bersedekah di bulan ramadhan kepada mereka. Bahkan diwajibkan membayar zakat fitrah untuk mereka.
MALAM LAILATUL QADAR
Kemuliaan bulan ramadhan salah satunya adalah dengan hadirnya malam penuh kemuliaan dan keberkahan di salah satu malam pada malam-malam terakhir dan ganjil di bulan ramadhan yaitu malam lailatul qadar. Pada bulan ramadhan terdapat suatu malam yang lebih baik dari seribu bulan yaitu lailatul qadar (malam kemuliaan). Pada malam inilah yaitu 10 hari terakhir di bulan Ramadhan adalah saat diturunkannya AlQur’anul Karim.
Allah Ta’ala berfirman yang artinya :”Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada lailatul qadar (malam kemuliaan).
Mengingat berbagai keutamaan Ramadhan tersebut di atas, maka sangat disayangkan bila Ramadhan datang dan berlalu meninggalkan kita begitu saja, tanpa ada usaha maksimal dari kita untuk meraihnya dengan melakukan berbagai ibadah dan amal shalih. Semoga ramadhan tahun ini akan lebih baik dalam hal amalan ibadah daripada tahun-tahun sebelumnya.
Aamiin…aamiin.
Penulis : Putri Mahdalena
(Mahasiswi Iain Zawiyah Cot Kala Langsa Prodi Ekonomi Syariah)
Terima Kasih Telah Membaca, Silahkan di Share ke yang Lain
Follow Berita Habanusantara.net lainnya di Google News
Berita

ACEH TIMUR,HABANUSANTARA.net –  Keluarga Alumni Program Persahabatan Indonesia Jepang Abad 21 (Kappija-21) Aceh melakukan Sosialisasi Mitigasi Bencana di SMAN 1 Idi, Aceh Timur, Rabu 3 September 2025. Kegiatan dilakukan di…

close