Tercatat telah terjadi empat ledakan bom kuat yang mengguncang Austin sepanjang bulan ini, dengan yang terbaru terjadi pada Minggu (18/3) waktu setempat. Empat ledakan bom di Austin yang diduga didalangi seorang pengebom berantai itu, menewaskan dua orang dan melukai enam orang lainnya.
Seperti dilansir Reuters, Selasa (20/3/2018), sebuah paket bom yang meledak di San Antonio ini meerupakan paket bom kelima yang meledak di negara bagian Texas. Paket bom ini diketahui berisi paku dan serpihan logam. Ledakan terjadi di pusat distribusi FedEx Corp di San Antonio, pada tengah malam waktu setempat.
Belum diketahui siapa pengirim paket ini dan ditujukan kepada siapa di Austin. Para agen Biro Investigasi Federal (FBI) dan agen dari Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api dan Peledak AS telah dikerahkan ke lokasi ledakan untuk melakukan penyelidikan.
Otoritas Texas belum menyatakan apakah ledakan di San Antonio ini terkait dengan empat ledakan sebelumnya di Austin. Namun diketahui bahwa empat paket bom yang meledak di Austin memiliki kemiripan dan diduga dirakit oleh orang yang sama.
Rentetan ledakan di Austin ini memicu kecurigaan otoritas setempat bahwa seorang pengebom berantai sedang beraksi. Pelaku di balik keempat ledakan itu belum ditangkap.
“Kami jelas berhadapan dengan apa yang kami perkirakan sebagai pengebom berantai pada saat ini,” ucap Kepala Kepolisian Austin, Brian Manley, pada Minggu (18/3) lalu.[detik]