Habanusantara.net – Kepala Badan Pengelola Migas Aceh (BPMA), Nasri Djalal, memastikan bahwa pasokan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Aceh akan aman, karena akan didistribusikan melalui jalur laut karena jalur darat terputus akibat banjir.
Sebelumnya diberitakan AJNN.net, Nasri mengaku telah melakukan koordinasi ke kementerian terkait pengadaan BBM untuk Aceh. Itu sebabnya ia memastikan bahwa pasokan BBM ke Aceh aman.
“Insya Allah tidak pasokan tidak terganggu walaupun saat ini jalur darat terputus dan tidak bisa dilewati. Kita masih punya jalur laut,” ungkapnya, saat dikonfirmasi pada Senin 1 Desember 2025.
Untuk menegaskan bahwa pasokan BBM ke Aceh aman, Nasri menegaskan bahwa ia telah melakukan konfirmasi ke Kepala BPH dan Sales Area Manager Pertamina Banda Aceh terkait hal itu.
Langkah strategis itu dilakukan Kepala BPMA untuk menindaklanjuti arahan Gubernur Aceh, Muzakir Manaf, termasuk berkoordinasi dengan Dirjen Migas dan Badan Pengatur Hilir Migas.
Nasri juga menjelaskan bahwa antrean panjang warga yang ingin mengisi BBM di SPBU yang ada di Aceh saat ini harusnya tidak perlu terjadi khususnya di Banda Aceh dan Aceh Besar.
“Kita berharap masyarakat jangan panik buying, beli secukupnya saja seperti hari-hari biasa. Jangan takut tidak kebagian, karena jalur distribusi kita via laut, lewat pelabuhan Malahayati Krueng Raya,” ungkapnya.
Nasri mengimbau masyarakat khususnya di Banda Aceh dan Aceh Besar agar tidak khawatir dengan kelangkaan BBM. “Kami mengimbau tetap tenang, karena pasokan kita masih aman,” pungkasnya.
