Habanusantara.net – Penjabat Gubernur Aceh, Safrizal ZA, M.Si., menghadiri pelantikan 81 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) periode 2024-2029 dalam rapat paripurna istimewa di gedung dewan, Senin (30/9/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Safrizal memberikan apresiasi kepada anggota DPRA sebelumnya atas dedikasi dan kinerja mereka selama masa jabatan 2019-2024.
Pelantikan anggota dewan ini dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri tentang peresmian pengangkatan anggota DPRA periode 2024-2029.
Prosesi pengucapan sumpah dipimpin oleh Ketua Pengadilan Tinggi Aceh dan disaksikan oleh Forkopimda Aceh serta para pimpinan SKPA dan biro di lingkungan Setda Aceh. Adat peusijuek (tepung tawar) dilakukan oleh Wali Nanggroe Aceh, Paduka Yang Mulia Malik Mahmud Al-Haytar.
Safrizal menyampaikan pesan dari Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian, serta menekankan pentingnya sinergitas antara DPRA dan pemerintah daerah untuk memaksimalkan pelayanan kepada masyarakat. Safrizal juga mengingatkan bahwa anggota DPRA memiliki tiga fungsi utama: pembentukan qanun, penyusunan anggaran, dan pengawasan.
“Fungsi pembentukan qanun harus mencerminkan kebutuhan masyarakat, memecahkan masalah, dan mendukung kesejahteraan publik,” ujar Safrizal.
Ia juga menambahkan bahwa dalam fungsi anggaran, para anggota dewan diharapkan mengutamakan alokasi dana yang berfokus pada kesejahteraan masyarakat, bukan kepentingan pribadi atau golongan.
Safrizal mengapresiasi pelaksanaan Pemilu yang berjalan lancar, demokratis, dan damai berkat kerja sama berbagai pihak, termasuk KPU, Bawaslu, dan elemen masyarakat.
Selain itu, ia berharap anggota DPRA yang baru dilantik dapat turut mengawal jalannya Pilkada Serentak 2024, memastikan prosesnya berjalan dengan baik sesuai dengan regulasi.[]
