Habanusantara.net – Petugas Damkar Kabupaten Aceh Besar memiliki tugas utama dalam pemadaman api. Namun, pada Minggu, 15 Oktober 2023, mereka menanggulangi sebuah peristiwa yang tak biasa.
Pada Minggu siang tadi, Pos Pemadam BPBD Aceh Besar yang berlokasi di Sibreh Keumude menerima kunjungan seorang bocah berusia 12 tahun yang meminta bantuan petugas untuk melepaskan seutas cincin besi yang terjebak di jarinya.
Kejadian ini tentu memunculkan pertanyaan, mengapa petugas pemadam kebakaran harus membantu dalam situasi seperti ini?
Bocah tersebut adalah, Sauqan Alfarais, umurnya 12 tahun, berasal dari Gampong Lam Bunot, Kecamatan Simpang Tiga, Aceh Besar.
“Pukul 14.30 WIB tadi, remaja berusia 12 tahun ini datang ke kantor kami dengan permintaan yang unik. Ia meminta bantuan petugas untuk melepaskan cincin besi yang terjebak di jari tengahnya,” kata Kalaksa BPBD Aceh Besar Ridwan Jamil melalui Operator Pusdalops-pb Bpbd Aceh Besar, Iqbal
Setelah menerima laporan dari korban, petugas memutuskan untuk memberikan waktu kepada Sauqan Alfarais untuk tenang di Pos Induk Sibreh, karena terlihat bahwa ia dalam keadaan panik dan khawatir.
Setelah korban tenang, petugas mulai melakukan penanganan. Meskipun tugas sehari-hari mereka adalah pemadaman api, mereka menjalankan tugas ini dengan kehati-hatian.
Petugas terlebih dahulu mengoleskan minyak pelumas pada jari tengah korban untuk memudahkan pelepasan cincin.
Selanjutnya, petugas mencoba melilitkan seutas benang di sekitar lingkaran cincin, dengan hati-hati membebaskan benang tersebut secara perlahan-lahan dari dalam cincin hingga ke ujung jari korban.
Iqbal, menjelaskan, setelah berbagai upaya tersebut, petugas akhirnya berhasil melepaskan cincin dari jari tengah korban.
“Kurang lebih 20 menit, cincin dijari korban berhasil dilepas,” katanya.
Iqbal menambahkan bahwa setelah cincin besi tersebut berhasil dilepaskan dari jari remaja itu, Sauqan Alfarais diperbolehkan untuk kembali ke rumahnya.
Kejadian ini mengingatkan kita bahwa petugas Damkar di Aceh Besar siap membantu masyarakat dalam berbagai situasi.
Mereka tidak hanya berfokus pada pemadaman api, tetapi juga siap memberikan bantuan dalam situasi tak terduga seperti ini.
Jika warga Aceh Besar memiliki masalah apa pun, tidak ada salahnya untuk meminta bantuan dari para petugas yang berdedikasi ini.[Is]