Habanusantara.net| Komisi V Dewan Pimpinan Rakyat Aceh (DPRA) melakukan kunjungan mendadak ke Rumah Sakit Umum Daerah Zainoel Abidin (RSUDZA) di Banda Aceh pada Senin, 5 Juni 2023. Rombongan DPRA yang dipimpin oleh Ketua DPRA, Saiful Bahri, dan beberapa anggota komisi ini bertujuan untuk memeriksa langsung kondisi RSUDZA yang sedang menjadi sorotan karena banyaknya keluhan dari masyarakat terkait tata kelolanya.
Kedatangan DPRA ke RSUDZA sekitar pukul 14.25 WIB. Mereka segera menuju Unit Gawat Darurat (UGD) untuk menjenguk pasien-pasien yang sedang dirawat. Selama kunjungan tersebut, anggota DPRA juga berbincang-bincang dengan keluarga pasien yang tidak ketinggalan menyampaikan keluhan mereka terhadap pelayanan RSUDZA. Keluhan yang disampaikan mencakup masalah pelayanan yang kurang memuaskan hingga kondisi ruangan IGD yang panas.
Selanjutnya, DPRA melakukan pengecekan di ruang penyimpanan darah atau Bank Darah. Petugas yang memberikan keterangan menyatakan bahwa persediaan darah saat ini dalam kondisi aman. DPRA juga melanjutkan pengecekan ke poli klinik dan loket obat. Di sana, terlihat banyak pasien yang sedang antre untuk mendapatkan obat. Bahkan, salah satu pasien mengeluhkan lamanya waktu antre di RSUDZA yang mencapai empat kali tahap antrian. Meskipun terdapat enam loket layanan obat, hanya tiga orang petugas yang melayani pasien dalam pengambilan obat.



















