Sebagai satu-satunya sarana jalan di Desa Mabar yang menggunakan konstruksi beton, kualitas jalan harus tahan lama. Sehingga warga bisa menikmati instrastruktur itu untuk jangka waktu lama.
“Kita tidak ingin pembangunan jalan ini hanya bisa bertahan untuk jangka waktu singkat. Terlebih kontur tanah di lokasi berbukit-bukit dan termasuk kawasan dengan curah hujan yang cukup tinggi. Semua faktor alam itu sudah diperhitungkan dalam perencanaan pembangunan, sehingga sarana jalan ini bisa dirasakan warga untuk jangka waktu lama,” ujar Pawas TMMD Kapten Kav Ishak Iskandar yang juga Danramil 19/BP.
Akses jalan ini, lanjutnya, selain untuk mempermudah pendistribusian hasil pertanian dan perkebunan milik warga ke sentra pemasaran di kecamatan, juga akan mempermudah akses wisatawan menuju lokasi pemandian alam Pagar Gunung yang ada di wilayah Desa Mabar.



















