Pelayanan berbasis syariat, kata Mawardi Ali harus dimulai dari nilai, prilaku yang betul-betul menjadi Islami, sehingga pasien yang berobat ke Puskesmas merasa bagaikan berkunjung kerumah saudaranya. ”Dia tidak merasa beban ketika sakit, dengan pelayanan yang diberikan oleh Puskesmas pasien sudah merasa dirinya sembuh,” begitu harapannya.
Menurutnya, semua Puskesmas dalam mekaksanakan tugas berstandar pada SOP (Standar Operational Prosedur) yang telah di tetapkan. Namun demikian ada hal khusus yang dikedepankan, dimana petugas yang melakukan pelayan bukan hanya melaksanakan tugas, akan tetapi melayani pasien dengan niat ibadah, sehingga yang apa yang ia lakukan di Puskesmas semuanya bernilai pahala juga seperti ia melayani saudaranya sendiri.
“Yang tua bagaikan melayani ibu atau ayahnya sendiri, yang muda juga demikian, Jika ini semuanya terwujud, Insya Allah Puskesmas Ingin Jaya ini akan menjadi contoh bagi Puskesmas-puskesmas lain yang saat ini belum menerapkan pelayanan berbasis syariat,” tegas Mawardi Ali, Bupati Aceh Besar.


















