Sekda Aceh Bahas Percepatan Pembangunan Venue PORA dengan Pemkab Pidie

Habanusantara.net– Dalam rangka membahas percepatan pembangunan Venue Pekan Olahraga Aceh (PORA) XIX Pidie yang akan berlangsung pada 10 Desember Mendatang, Sekretaris Daerah Aceh Bustami Hamzah bersama sejumlah SKPA terkait melakukan pertemuan dengan pemerintah Kabupaten Pidie, di Ruang Rapat Bupati Pidie, Senin (26/9/2022).

Sekda Aceh mengatakan, pihaknya sengaja turun ke Kabupaten Pidie dalam upaya mengenjot pembangunan Venue-venue untuk event empat tahunan olahraga Aceh itu, yang pada tahun Aceh Kabupaten Pidie menjadi tuan Rumahnya.

Dikatakannya, untuk mempersiapkan segala sesuatu tersebut, upaya percepatan pembangunan venue terus dilakukan oleh Pemerintah Aceh dan Pemerintah Kabupaten Pidie.

“Sebagaimana amanah Pak Pj Gubernur, hari ini kita menggelar pertemuan dengan Pemkab Pidie, untuk membahas langkah-langkah dan upaya percepatan, pembangunan sejumlah venue pelaksanaan Pekan Olahraga Aceh (PORA) yang akan dimulai pada 10 Desember mendatang,” kata Bustami.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Aceh Dedi Yuswadi, mengingatkan Pemkab Pidie untuk membangun koordinasi dengan Komite Olahraga Nasional (KONI) Aceh, untuk membahas kemungkinan sejumlah cabang olahraga yang akan digelar di lokasi lain.

“Terkait venue, kita harus berkoordinasi dengan KONI Aceh, sebelumnya kita sudah meninjau bersama KONI dan DPRA. Oleh karena itu, penting kita duduk dan membahas bersama KONI Aceh, karena akan ada technical delegate dari KONI. Jadi, meski ada venue yang kita anggap layak namun KONI lah yang akan menilai kelayakan tersebut,” ujar Kadispora.

Sementara itu, terkait kemungkinan ada beberapa venue yang kemungkinan tidak selesai sesuai target, maka di Banda Aceh dan Aceh Besar ada venue yang sudah siap menggelar event. Namun , tetap membutuhkan persetujuan KONI.

“Sedangkan untuk venue utama yang akan menjadi lokasi pembukaan dan penutupan PORA, jika venue yang ada saat ini kemungkinan tidak selesai, maka harus ada plan B terkait lokasi pembukaan, mungkin bisa dialihkan ke Kuta Asan,” kata Dedi.

Sementara itu, Asisten I Sekdakab Pidie Samsul Azhar, mengatakan, pihaknya akan terus melakukan kontrol percepatan pembangunan venue secara berkala.

“Kontrol pembangunan venue pertandingan akan terus kuta lakukan kita juga akan melihat, mana Cabor yang akan digelar di Pidie dan mana yang akan digelar di Banda Aceh,” pungkasnya [Bar]