Habanusantara.net – Pasien kurang mampu yang menjalani pengobatan di Rumah Sakit Umum Daerah dr. Zainoel Abidin (RSUDZA) Banda Aceh kini tak perlu khawatir soal tempat tinggal. Rumah Singgah Yayasan Blood For Life Foundation (BFLF) Indonesia tetap buka 24 jam, menyediakan penginapan gratis, makanan, dan layanan transportasi bagi pasien serta keluarganya, terutama selama Ramadan 1446 Hijriah.
Ketua BFLF Indonesia, Michael Octaviano, menegaskan bahwa rumah singgah ini menjadi solusi bagi pasien yang harus bolak-balik untuk kontrol atau pengobatan berkala.
“Mereka yang sedang berobat terkadang harus bolak-balik dalam waktu dekat. Jika harus pulang ke kampung halaman, biaya transportasi bisa sangat besar,” ujarnya di Banda Aceh, Jumat, 28 Februari 2025.
Rumah singgah yang berlokasi di Jalan Kepiting No. 5, Bandar Baru, Banda Aceh ini tetap beroperasi hingga Hari Raya Idulfitri. Tak hanya tempat tinggal, fasilitas yang diberikan juga mencakup makan-minum gratis serta layanan antar jemput ke rumah sakit menggunakan ambulans. Pasien yang membutuhkan layanan ini bisa langsung menghubungi Call Center BFLF di 0823-7080-9008.
Saat ini, sebanyak 29 orang menghuni rumah singgah, terdiri dari 10 pasien, 14 pendamping, serta 5 pengurus siaga. Sejak berdiri, rumah singgah ini telah membantu 1.478 pasien dari berbagai daerah di Aceh.
