Dalam kegiatan penyuluhan yang diikuti belasan warga setempat, Kepala Distan DS yang diwakili PPL, Yuli Prasetyo, SP, menjelaskan bahwa para petani di Desa Mabar sekitarnya perlu memanfaatkan momentum TMMD ini untuk menambah pemahamannya tentang tata cara bercocok tanam yang baik dan benar.
Karena, lanjut Yuli, menjadi petani adalah profesi mulia. Dimana hasil daya dan usaha petani menjadikan orang bisa mendapatkan makanan untuk memenuhi kebutuhan tubuhnya.
“Oleh sebab itu, untuk menjadi petani yang benar harus memiliki tekad dan kesungguhan. Di antaranya tidak mudah terpengaruh dengan tanaman yang belum dipahami dan diketahui tata cara pembudidayaannya,” urainya.



















