Habanusantara.net—Kepala Dinas Syariat Islam Aceh, Zahrol Fajri, secara resmi membuka acara Sambot Muharam Raya di Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh pada Sabtu malam, 13 Juli 2024.
Acara ini diselenggarakan oleh Bank Indonesia Provinsi Aceh sebagai bagian dari perayaan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1446 Hijriah dan bertujuan untuk mendorong digitalisasi keuangan di Aceh, terutama melalui peningkatan akselerasi QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard).
Dalam sambutannya, Zahrol Fajri yang hadir mewakili Penjabat (Pj) Gubernur Aceh, Bustami Hamzah, mengucapkan selamat Tahun Baru Islam 1 Muharam 1446 H.
Ia berharap agar tahun baru ini membawa keberkahan, kesehatan, dan kemakmuran bagi seluruh masyarakat Aceh.
Zahrol memberikan apresiasi kepada Bank Indonesia dan perbankan syariah di Aceh atas upaya mereka dalam meningkatkan digitalisasi sistem pembayaran melalui QRIS.
“QRIS ini diharapkan akan memudahkan transaksi keuangan bagi para atlet, official, dan tamu yang berkunjung ke Aceh dalam rangka Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumut 2024,” tuturnya.
Ia juga mengapresiasi peluncuran aplikasi digital yang mendukung pelaksanaan PON 2024, berharap agar penerapannya dapat dilakukan dengan sukses.
“Mudah-mudahan penerapan aplikasi ini nantinya bisa dilakukan dengan sukses karena sangat membantu para atlet dan tamu selama berada di Aceh,” ungkap Zahrol.
Sementara itu, Kepala Bank Indonesia (BI) Aceh, Rony Widijarto, menjelaskan bahwa Sambot Muharam Raya merupakan momen penting bagi umat Islam untuk melakukan refleksi dan hijrah menuju kehidupan yang lebih baik dalam aspek ibadah dan sosial.
Rony menambahkan bahwa acara ini juga dimanfaatkan untuk mempercepat transformasi digital, khususnya digitalisasi keuangan melalui QRIS.
“QRIS telah terbukti mempercepat dan memperbaiki ekonomi. Penggunaannya yang mudah dan aman menjadi terobosan untuk meningkatkan inklusi keuangan, memberikan akses keuangan kepada masyarakat,” jelas Rony.
Ia juga menegaskan bahwa QRIS dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat, termasuk mereka yang tidak memiliki rekening bank.
Selama dua hari penyelenggaraan Sambot Muharam Raya, berbagai kegiatan edukasi dan literasi keuangan akan diadakan. Bank-bank yang terlibat juga menyediakan booth untuk konsultasi bagi masyarakat yang ingin mengetahui lebih lanjut tentang QRIS.
Rony menekankan pentingnya menjaga kerahasiaan transaksi digital. “QRIS, selain mudah dan aman, juga telah teruji keamanannya. Apapun gangguan yang terjadi, uang tidak mungkin hilang karena ada backup dan memungkinkan untuk ditelusuri,” pungkas Rony[***]
