Habanusantara.net, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Kota (DPRK) Banda Aceh, Ismawardi, memberikan apresiasi kepada jajaran Dinas Lingkungan Hidup, Kebersihan dan Keindahan Kota (DLHK3) Banda Aceh atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam menjaga kebersihan kota.
Menurutnya, para petugas kebersihan layak mendapat penghormatan lebih dari masyarakat karena selama ini telah menjadi ujung tombak dalam menjaga wajah kota tetap bersih, rapi, dan nyaman.
“Petugas kebersihan itu bekerja tanpa kenal lelah. Mereka mulai bergerak saat sebagian besar dari kita masih terlelap. Kadang harus bekerja di bawah terik matahari, atau bahkan hujan deras. Tapi mereka tetap konsisten menjaga Banda Aceh tetap bersih dan indah,” ujar Ismawardi saat ditemui Minggu (20/4/2025).
Ismawardi mengatakan, kerja-kerja senyap petugas DLHK3 kerap luput dari perhatian publik. Namun dampaknya sangat nyata dan terasa dalam kehidupan sehari-hari. Jalanan yang bersih, taman-taman yang terawat, dan lingkungan bebas dari sampah adalah hasil kerja keras yang tidak terlihat oleh banyak orang.
Sebagai wakil rakyat, Ismawardi menilai sudah sepatutnya masyarakat Banda Aceh memberikan dukungan nyata terhadap kerja-kerja DLHK3.
Ia mengajak warga untuk ikut menjaga kebersihan lingkungan di sekitar tempat tinggal masing-masing sebagai bentuk tanggung jawab bersama.
“Jangan semua diserahkan kepada DLHK3. Kebersihan itu tanggung jawab kita bersama. Minimal jangan membuang sampah sembarangan, itu sudah sangat membantu,” ungkap Anggota Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN).
Menurutnya, menjaga kebersihan kota tidak cukup hanya mengandalkan kinerja pemerintah, melainkan harus menjadi kesadaran kolektif seluruh masyarakat.
Tanpa dukungan publik, petugas kebersihan akan kewalahan, apalagi dengan keterbatasan jumlah personel dan luasnya wilayah kerja yang harus mereka tangani setiap hari.
Ia menambahkan, perlunya edukasi dan kesadaran lingkungan kepada masyarakat, khususnya generasi muda.
Menurut Ismawardi, kebiasaan menjaga kebersihan harus ditanamkan sejak dini, baik di lingkungan keluarga maupun sekolah.
“Saya berharap DLHK3 terus berinovasi dalam mengedukasi warga, terutama anak-anak sekolah. Kalau sejak kecil mereka diajarkan cinta lingkungan, maka di masa depan kita tidak akan kesulitan lagi dalam mengubah perilaku masyarakat,” ujarnya.
Apresiasi Ismawardi ini bukan tanpa alasan. Dalam beberapa tahun terakhir, DLHK3 Banda Aceh memang dikenal aktif dalam menjaga kualitas lingkungan kota.
Mulai dari penyapuan jalan, pengangkutan sampah secara rutin, pemeliharaan taman kota, hingga program bank sampah berbasis masyarakat, semuanya berjalan secara konsisten.[***]
